Tommy Sugiarto Mundur karena Tidak Nyaman di Pelatnas
Ketidaknyamanan Tommy dirasakan sejak pelatih Joko Suprianto dikeluarkan dari pelatnas. Ia merasakan ada perbedaan dengan pelatih baru.
Penulis: Murtopo
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Murtopo
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Mundurnya Pebulutangkis tunggal putra Tommy Sugiarto dari pelatnas Cipayung diakui Tommy lantaran merasa tidak nyaman di Pelatnas Cipayung. (Baca Juga: Tommy Sugiarto Mundur dari Pelatnas Cipayung)
Ketidaknyamanan Tommy dirasakan sejak pelatih Joko Suprianto dikeluarkan dari pelatnas. “Ketika ada perubahan pelatih, tentu ada perbedaan yang saya rasakan. Padahal saat masih di latih mas Joko saya merasa sudah sangat nyaman. Tapi dengan pelatih baru ini, saya merasa sudah tidak nyaman. Sampai akhirnya saya harus memutuskan mundur dari Cipayung,” ujar Tommy.
Tommy juga mengaku tidak diajak bicara oleh PP PBSI saat terjadi pergantian pelatih tersebut. Setibanya pulang dari kejuaraan di Denmark, tiba-tiba sudah mendapati pelatihnya diganti oleh pelatih baru.
"Ini yang saya sesalkan, seharusnya ketika ada pergantian pelatih, atlet juga harus diajak bicara,” ujar Tommy. Selepas keluar dari pelatnas Tommy mengaku tetap optimis akan bermain lebih baik lagi. Tommy mengincar sejumlah gelar di ajang kejuaraan bergengsi yang digelar selama tahun 2015.
Sementara itu sang ayah Icuk Sugiarto mengaku akan langsung menangani Tommy Sugiarto setelah ke luar dari pelatnas Cipayung. Icuk juga akan membawa serta pelatih Tommy, Joko Suprianto untuk bisa kembali menangani Tommy. "Saat ini Joko Suprianto bersama saya menangani atlet di Jakarta, dan Tommy tentunya akan kembali dilatih oleh Joko," ujar Icuk.