TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelita Jaya menjadi kampiun turnamen Preseason Indonesian Basketball League (IBL) musim 2015-2016 setelah mengalahkan juara bertahan Aspac Jakarta melalui babak over time 62-59 di C-Tra Arena, Bandung, Minggu (29/11/2015).

Duel kedua tim ibu kota ini berjalan ketat terutama pada kuarter keempat. Laga bahkan sempat diwarnai ketegangan antarpemain.

Aspac nyaris memenangi pertandingan saat unggul 49-46 dengan waktu tersisa 50 detik.

Namun, tembakan tiga poin dari pemain Pelita Jaya, Amin Prihantono, di sisa waktu 36 detik berhasil menyamakan kedudukan sehingga memaksa pertandingan berlanjut ke babak over time.

Pada awal babak over time, Aspac langsung tancap gas untuk memperlebar jarak menjadi 54-49. Namun, Pelita berhasil mengejar ketinggalan dan balik unggul dengan selisih tiga poin. Amin tampil memukau menjadi penyelamat dengan raihan 8 poin.

Pemain Pelita Jaya, Ponsianus Nyoman Indrawan, terpilih menjadi MVP turnamen ini. Di babak final, Ponsianus mencetak 11 poin, 13 rebound, dan lima assist.

Pelatih Pelita Jaya, Benjamin Alvarezsipin mengucapkan terima kasih kepada semua pemain atas kerja keras mereka di lapangan. Ia pun memuji penampilan Amin dkk yang luar biasa pada laga tersebut.

Penampilan tim asuhan Benjamin memang brilian sepanjang turnamen presession ini. Selain tidak pernah kalah, di babak penyisihan mereka juga selalu menang dengan skor telak.

"Kemenangan di preseason menjadi modal berharga. Selanjutnya, kami akan bersiap untuk menyambut musim reguler,” kata pelatih Pelita Jaya asal Filipina tersebut selepas pertandingan.

Amin mengaku terus berupaya melepas tembakan dalam laga tensi tinggi menghadapi pesaing terberatnya tersebut.

"Saya selalu berusaha melakukan shooting setiap dapat bola agar punya peluang menang. Ternyata berhasil dan akhirnya kita menang," kata Amin.

Pelatih Aspac, Jugianto Kuntarjo, menilai Pelita Jaya bermain bagus dan pantas memenangi pertandingan =sangat menegangkan tersebut.

"Meski gagal memenangi pertandingan, saya salut melihat perjuangan pemain Aspac yang sudah berjuang maksimal dalam pertandingan ini,” ujar Jugianto.