Tujuh Negara Pastikan Ikuti Kejuaraan Renang Asia di JSC
Tujuh negara dipastikan akan mengikuti perhelatan Asian School Swimming Championship 2016 di venue Aquatic Jakabaring Sport City
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tujuh negara dipastikan akan mengikuti perhelatan Asian School Swimming Championship 2016 di venue Aquatic Jakabaring Sport City, 24-31 Mei mendatang.
Ketujuh negara tersebut yakni Malaysia, Singapura, , Thailand, Srilanka, India, Hongkong dan Indonesia sebagai tuan rumah.
Indonesia sendiri tampil dengan kekuatan atlet terbanyak yakni 39 perenang. Diikuti oleh Srilanka (38), Singapura (35), Hongkong (29), India (26), Thailand (22) dan Malaysia yang hanya mengirimkan 22 atlet.
“Seluruh peserta sendiri nantinya akan menginap di hotel Jayakarta Daira, kejuaraan ini sendiri akan memperlombakan 19 nomor,” ungkap Ketua Umum PRSI, Widodo saat dihubungi Selasa (24/5) sore.
Menurutnya, hingga Selasa (24/5) siang, hampir seluruh peserta sudah tiba di Palembang dan melakukan uji coba di stadion Akuatik Jakabaring.
“Tiga negara yakni Srilanka, India dan Hongkong tiba Selasa malam dan sejauh ini persiapan sudah berjalan lancar tanpa ada hambatan berarti,” ujarnya.
Menurutnya, meski pernah menjadi tuan rumah even bergengsi seperti SEA Games 2011, Islamic Solidarity Games 2013 dan Asean University Games 2014 lalu, pihaknya tetap melakukan perbaikan di venue akutik JSC agar persiapan nantinya lebih maksimal.
Menurutnya, renovasi ringan seperti pengecatan ulang, lampu, ruangan ganti, hingga tribun penonton sudah rampung 100 persen.
Widodo sendiri mengelak jika cara ini salah satu strategi merayu OCA agar Palembang dapatkan lebih banyak cabor di Asian Games 2018 mendatang. Pihaknya, hanya berikan semua kemampuan terbaik sebagai kota olahraga.
“OCA bisa nilai sendiri. Kami tidak ingin seperti itu,” selorohnya.
Hal senada juga disampaikan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Selatan, Akhmad Yusuf Wibowo. Timnas juga diberikan edukasi kebudayaan dan sejarah sumsel khususnya kota Palembang dengan melibatkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel.
“Selain sebagai panitia, Pelajar Sumsel juga dilibatkan dalam event olahraga ini,” tandasnya.