Coco Sendirian di Antara Veteran yang Lolos Semifinal Australia Terbuka
Vandeweghe melalui berjuang di turnamen grand slam Australia Terbuka tahun ini dengan kepercayaan diri dan keyakinan.
Penulis: Muhammad Barir
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Petenis AS, CoCo Vandeweghe menjadi satu-satunya semifinalis Australia Terbuka yang usianya di bawah 30. Dia siap berjuang di antara petenis veteran; Venus Williams, Serena Williams, dan Mirjana Lucic Baroni. Vandeweghe menghadapi Venus di laga semifinal Kamis (26/1).
Vandeweghe melalui berjuang di turnamen grand slam Australia Terbuka tahun ini dengan kepercayaan diri dan keyakinan. Keyakinan yang dimilikinya itu menjadi kekuatan sehingga dia tak mudah terintimidasi saat bertanding di lapangan.
Setelah mengalahkan juara Prancis Terbuka, Garbiñe Muguruza dengan skor 6-4, 6-0 untuk mencapai semifinal Grand Slam pertamanya, Vandeweghe mengaku menjadi sedikit gugup. Namun dia bisa menangani masalah ini.
Dia lahir dari keluarga atlet, Vandeweghe, petenis yang berusia 25 tahun ini adalah keponakan dari mantan pemain NBA, Kiki Vandeweghe dan putri dari atlet perenang Olimpiade. Dia selalu tertantang menghadapi pemain terbaik dunia. Dia pernah memenangkan gelar juara AS Terbuka junior pada tahun 2008 menembus perempatfinal Wimbledon dua tahun lalu.