Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Wushu Indonesia Latihan di Tiongkok

Disebutkan Ngatino, persiapan atlet wushu Indonesia jelang pesta olahraga antarnegara Asia Tenggara itu kian matang

Editor: Dewi Pratiwi
zoom-in Wushu Indonesia Latihan di Tiongkok
Super Ball/Feri Setiawan
Atlet Wushu Indonesia Juwita Niza Wasni beraksi memperagakan jurus saat bertanding pada nomor Nangun putri pada Kejuaraan Dunia Wushu ke-13 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (17/11/2015). Juwita berhasil meraih juara dengan medali emas pada nomor Nangun dengan angka 9.58. Super Ball/Feri Setiawan 

TRIBUNNEWS.COM - Jelang SEA Games Malaysia 2017, tim wushu Indonesia makin membuat persiapan yang matang.

Kini sudah beberapa pekan pemusatan latihan dimulai.

Jika tidak ada halangan, seluruh atlet wushu yang ada di pemusatan latihan bakal menjalani program latihan di Tiongkok.

Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Ngatino, menyatakan bahwa semua yang terlihat di pemusatan latihan yakin mampu meraih prestasi pada ajang SEA Games 2017.

Disebutkan Ngatino, persiapan atlet wushu Indonesia jelang pesta olahraga antarnegara Asia Tenggara itu kian matang.

Ia juga meyakini bahwa persiapan tersebut bakal menjadi modal yang kuat.

"Persiapan sampai saat ini berjalan lancar saja dan training camp sudah berlangsung. Tercatat ada 16 atlet yang ikut. Program latihan dengan jadwal yang ketat sedang berjalan. Mulai dari program dasar hingga lanjutan. Kami juga akan ada rencana pelatihan di China (Tiongkok)," jelas Ngatino, saat dihubungi Harian Super Ball.

Berita Rekomendasi

Rencana pemusatan latihan di Tiongkok, menurut Ngatino, bertujuan untuk mempelajari lebih dalam sektor teknis.

Ngatino merasa optimistis bahwa program latihan keluar tersebut mampu meningkatkan kualitas atlet wushu yang akan berlaga di SEA Games.

Meski sudah melakukan sekian banyak persiapan untuk pemusatan latihan, namun masih ada masalah yang dialami pelatnas wushu.

Ngatino menyebutkan, ada sejumlah atlet wushu yang memutuskan mengundurkan diri, dengan alasan kegiatan pendidikan.

"Ada beberapa atlet yang mundur dari pelantas karena kuliah dan kesibukan. Tetapi, persiapan tetap berjalan dan tak terganggu. Kami tetap berusaha menjalankan pemusatan latihan di pelatnas sesuai dengan program yang sudah dibuat," kata Ngatino.

Wushu diharapkan masih menjadi salah satu cabang olahraga andalan Indonesia pada SEA Games 2017, di mana mampu menjadi pendulang medali emas.

Pada SEA Games 2015, wushu mampu menyumbang empat emas, tiga perak, dan enam perunggu.

Menurut Ngatino, PB WI optimistis mampu mencapai prestai yang sama atau melebihi target yang diberikan pemerintah.

Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Kamis (6/4/2017

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas