Claudio Domenicali: Ducati Lebih Fokus Superbike
Berdasarkan klasemen tim pabrikan, Ducati berada di posisi kedua dengan raihan 309 poin atau tertinggal 66 angka dari Kawasaki
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Petinggi Ducati, Claudio Domenicali, mengaku bahwa balapan Superbike lebih baik ketimbang MotoGP.
Domenicali berpendapat, persaingan dalam balapan Superbike lebih kompetitif.
Ducati memang memiliki masa-masa indah ketika merajai balapan Superbike.
Sepanjang penyelenggaraan Superbike mulai 1988, pabrikan asal Italia itu, telah memenangi 14 gelar.
Salah satu yang masih terekam dalam memori Domenicali, yaitu ketika musim balap Superbike 2002.
Baca: Jose Mourinho Siapkan Duet Romelu Lukaku dan Marcus Rasford
Ketika itu, gelar juara harus ditentukan hingga seri terakhir. Ducati gagal meraih gelar juara setelah pebalapnya, Troy Bayliss finis di urutan kedua di belakang Colin Edwards yang menjadi juara musim itu.
"Membuat Superbike kembali menarik adalah hal yang sangat penting. Waktu kini telah berubah, 15 tahun lalu, kami masih bisa menyaksikan duel yang sengit antara Troy Bayliss (Ducati) dan Colin Edwards (Honda) memperebutkan gelar," kata Domenicali, seperti dikutip Tuttomotoriweb.
Musim ini, Ducati masih fokus pada ajang Superbike. Berdasarkan klasemen tim pabrikan, Ducati berada di posisi kedua dengan raihan 309 poin atau tertinggal 66 angka dari Kawasaki.
Sementara itu, di MotoGP, Ducati juga sedang menunjukkan kebangkitan.
Salah satu pebalapnya, Andrea Dovizioso, sekarang berada di posisi ketiga klasemen sementara 2017 dengan raihan 123 poin.
"Memang saat ini persaingan di MotoGP, Ducati makin menadi perhitungan. Namun, saya yakin daya tarik Ducati masih lebnih besari di ajang Superbike. Produsen pun lebih melihat sisi bisnis yang lebih besar di ajang Superbike," kata Domenicali.
Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Senin (17/7/2017)