Bali-NTB Yakin Terpilih Jadi Tuan Rumah PON 2024
Sebanyak 34 voter wakil KONI 34 Provinsi akan memilih di Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub).
Penulis: Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Voting (pemungutan suara) tuan rumah PON XXI tahun 2024, dilakukan (Selasa 24/4/2018) di Hotel Bidakara Jakarta Selatan dalam Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub).
Sebanyak 34 voter wakil KONI 34 Provinsi akan memilih. Ada tiga calon tuan rumah yakni Aceh dan Medan, Kalimantan Selatan, dan Bali - NTB.
Ketua KONI Bali Ketut Suwandi menyatakan kesiapannya.
"Siapa yang meraih suara terbanyak saat voting nanti, tetap keputusan terakhir Ada di tangan Pemerintah RI (Presiden). Kami sangat optimistis bisa menjadi tuan rumah. Karena hasil verifikasi persiapan sarana dan prasarana olahraga di Bali, sangat representasi, " kata Ketut Suwandi.
Menurut pria asal Badung ini, pesaing utama Bali NTB adalah Aceh Medan.
Ketut Suwandi mengklaim telah mendapat 20 an dukungan Koni se-Indonesia.
"Kami tetap berkomunikasi intens dengan semua pengurus KONI se Indonesia. Mereka sangat antusias Bali menjadi tuan rumah," kata Suwandi.
Secara internal KONI Bali dan KONI NTB telah berkoordinasi dan sepakat untuk menyiapkan semua syarat untuk menjadi tuan rumah PON XXI.
Provinsi Bali dan NTB mengusung motto PON 2024 yakni; Sport, Tourism, and Culture.
Dengan tema ini akan dikombinasikan antara capaian prestasi di bidang olahraga, sembari memajukan pariwisata dan budaya.
Menurut ketua KONI NTB, H. Andy Hadianto, SH. MH., dalam dua tahun terakhir tidak kurang dari 10 event internasional yang digelar di NTB, dan lebih dari 20 event nasional yang memilih NTB sebagai tuan rumah.
Menurut dia, sebagai provinsi yang menjadi langganan tuan rumah event nasional dan internasional, Bali dan NTB telah memiliki fasilitas olahraga yang berstandar nasional dan internasional.
Dia mengatakan, daya tampung hotel dan tempat penginapan di Bali dan Lombok sangat tersedia dan representative.
Masing-masing kontingen memiliki banyak pilihan hotel berdasarkan selera dan
Kemampuan masing-masing. Hotel yang ada jaraknya juga tidak terlalu jauh dengan venue atau tempat pertandingan.
Di antara venue yang disediakan berada di wilayah pariwisata sehingga PON XXI tahun 2024 tidak hanya disaksikan oleh penonton domestic (local) tetapi juga penonton internasional (manacanegara).