ITDC Perkenalkan MGPA Sebagai Pengelola MotoGP Indonesia 2021
“Saat ini, ITDC telah menyerahkan mandat pengelolaan event MotoGP Indonesia 2021 kepada MGPA."
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengembang dan pengelola kawasan pariwisata Nusa Dua Bali dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Mandalika Lombok, hari ini memperkenalkan pengurus Mandalika Grand Prix Association (MGPA) kepada media.
Mandalika Grand Prix Association (MGPA) merupakan unit usaha ITDC, yang memiliki bisnis utama mengelola dan mengoperasikan Mandalika International Street Circuit (Sirkuit Mandalika) melalui penyelenggaraan balapan motor dan event entertainment kelas dunia.
“Saat ini, ITDC telah menyerahkan mandat pengelolaan event MotoGP Indonesia 2021 kepada MGPA. Mandalika Grand Prix Association (MGPA) merupakan unit usaha ITDC, yang memiliki bisnis utama mengelola dan mengoperasikan Mandalika International Street Circuit (Sirkuit Mandalika) melalui penyelenggaraan balapan motor dan event entertainment kelas dunia termasuk penyelenggaraan MotoGP Indonesia,” ujar Direktur Utama ITDC sekaligus Komisaris Utama MGPA Abdulbar M. Mansoer.
Seperti diketahui, ITDC mendapatkan kepastian penyelenggaraan event MotoGP di KEK Mandalika setelah ITDC menandatangani Promoter's Agreement dengan Dorna pada 28 Januari lalu di Madrid dimana Mandalika ditunjuk untuk menjadi tuan rumah balap MotoGP selama 5 tahun mulai tahun 2021 dan juga mendapatkan kontrak untuk menggelar FIM MOTUL Superbike World Championship (WSBK).
“Penyelenggaraan event MotoGP di Mandalika di tahun 2021 adalah buah dari keinginan kuat Bangsa ini yang membuktikan bahwa Indonesia bisa dan mampu menyelenggarakan sebuah ajang balap motor terbesar di Dunia," kata Ketua Dewan Penasehat H. Prasetio Edi Marsudi, SH.
“Kami, MGPA telah dipercayakan oleh ITDC untuk mengambil alih tanggung jawab pelaksanaan Promotor’s Agreement antara ITDC dan Dorna Sports untuk penyelenggaraan MotoGP dan World Superbike di Sirkuit Mandalika mulai 2021 dan tahun-tahun selanjutnya. Dan saat ini kami tengah melengkapi tim MGPA dengan merekrut talenta-talenta terbaik di tanah air agar dapat sebuah tim terbaik yang mampu menyelenggarakan event balap motor berkelas dunia di Indonesia,” terang CEO MGPA Ricky Baheramsjah.
Saat ini, MGPA terus berdiskusi dengan IMI dan FIM dalam rangka finalisasi Homologasi desain Sirkuit Mandalika. Selain itu, guna memenuhi kebutuhan perangkat pertandingan dari unsur lokal, kami bekerja sama dengan IMI akan melakukan pelatihan bagi sekitar 300 orang warga NTB yang nantinya akan bertugas sebagai Marshall selama event berlangsung.
Ricky menambahkan, sebagai rangkaian menuju gelaran MotoGP Indonesia 2021, pada tanggal 23 November 2019, MGPA akan memulai countdown Pre-Booking tiket MotoGP 2021. Kegiatan pre-booking tiket ini akan dilakukan mulai akhir November 2019 hingga Agustus 2020 dengan jumlah sebanyak 10.000 hingga 20.000 tiket guna mengetahui animo masyarakat terkait gelaran MotoGP Indonesia.