Gresik Petrokimia bersama Subaya Bhayangkara Samator (SBS) merupakan kedua tim asal Jawa Timur yang tidak pernah absen sejak gelaran Proliga 2002 hingga 2018.

Baca: Proliga 2020 Bakal Gunakan Bola Voli Olimpiade 2020 Tokyo

Baca: Dua Tim Baru di Proliga 2020

Dilansir dari Wartakota, Direktur Proliga, Hanny S Surkatty menyayangkan mundurnya Gresik Petrokimia dari gelaran Proliga musim 2019.

Sangat disayangkan memang mundurnya Petrokimia ini," ujar Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty, (8/11/2018) lalu.

Menurut Hanny, alasan Petrokimia mundur dari pentas Proliga 2019 karena persiapan tim yang belum tuntas.

Selain Gresik Petrokimia Bank Jatim yang kembali pentas di gelaran Proliga 2020 dari sektor puri, Tim asal Jawa Timur kembali mengirimkan satu wakilnya lagi di bergengsi bola voli tahun depan.

Tim tersebut merupakan Lamongan adang MHS yang ikut bergabung di Proliga 2020.

Dengan masuknya dua tim yang bergabung, dua tim lainnya juga tidak ikut berpartisipasi Proliga 2020.

Ialah Sidoarjo Aneka Gas dari tim pura, dan Jakarta Elektrik PLN dari sektor putra.

Hal tersebut diungkapkan oleh Han S Surkatty pada Rabu, (16/10/2019).

"Tahun ini ada gantinya yaitu tim putra Lamongan Sadang MHS dan tim putri Petrokimia," tambah Hanny, seperti yang dilansir dari unggahan instagram PBVSI.

Sejumlah delapan tuan rumah yang akan digunakan sebagai gelaran Proliga 2020.

Pembukaan Proliga 2020 akan dilangungkan di Pekanbaru mulai Jumat (24/6/2020) hingga Minggu (26/1/2020).

Dari Pekanbaru, gelaran Proliga 2020 akan bergeser ke Purwokerto yang akan berlangsung Jumat (31/1/2020) hingga Minggu (2/2/2020).

Setelah Purwoketo, kota selanjutnya yang melangsungkan Proliga ialah Palembang sebagai markas Palembang Bank Sumsel Babel.