Lupakan Rivalitas Mike Tyson-Holyfield, Presiden UFC ingin Ajak Makan Malam Keduanya
Presiden UFC Dana White tak peduli dengan rivalitas yang dimiliki oleh Evander Holyfield dan Mike Tyson, ia memilih mengajak keduanya makan malam.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Presiden UFC Dana White tak peduli dengan rivalitas yang dimiliki oleh Evander Holyfield dan Mike Tyson.
Secara terang-terangan Bos UFC itu memiliki keinginan untuk mengajak petinju kawakan tersebut untuk makan malam bersama.
Bukan menjadi rahasia lagi, baik Tyson dan Holyfiled memiliki rivalitas yang sengit sejak lama.
Baca: Evander Holyfield Lawan Enteng bagi Mike Tyson, Dillian Whyte: Si Leher Beton Cukup Bersantai
Baca: Dianggap Berbahaya, Bob Arum Tak Ingin Terlibat dalam Duel Tyson Fury vs Mike Tyson
Meski untuk saat ini keduanya menyatakan telah mengaku menjadi sahabat, namun berdasarkan sejarah pertarungan, keduanya pernah terlibat di duel sengit.
Baik Tyson dan Evander Holyfield pernah dua kali melakukan duel di atas ring.
Di mana kedua pertandingan tersebut berhasil dimenangkan oleh The Real (julukan Evander Holyfield).
Satu momen yang selalu terkenang dan menjadi bumbu pemanas rivalitas kedua petinju tersebut kala Si Leher Beton menggigit telinga dari The Real.
Persitiwa tersebut terjadi di tahun 1997 yang berimbas pada denda dan sanksi yang diperoleh Mike Tyson.
Kini kedua petinju yang telah berusia lebih dari 50 tahun itu dikabarkan akan comeback ke atas ring.
Kabarnya, penikmat tinju dunia tak sabar ingin melihat pertarungan trilogy yang melibatkan Tyson dan Holyfield.
Dana White merupakan satu di antara pendukung untuk terselenggaranya trilogy tersebut.
Meskipun demikian, guna mendinginkan rivalitas kedua petinju tersebut, bos UFC itu ingin mengajak Tyson dan Evander Holyfield makan malam.
"Apa yang ingin saya lakukan adalah mengajak mereka berdua keluar untuk makan malam," terang Dana White seperti yang dilansir dari laman Boxing Scene.
"Saya juga akan berkata kepada mereka 'sudah cukup, jangan bertengkar lagi', " ucap Dana White menambahkan.