Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Klub Basket Indonesia, Louvre Surabaya memanfaatkan terhentinya kompetisi IBL 2020 karena pandemi Covid-19 dengan berkolaborasi dengan tim Evos eSports.

Kolaborasi tersebut diwujudkan dalam bentuk merchandise. 

Louvre dan Evos akan memproduksi 200 t-shirt dan menampilkan bintang basket louvre dengan dikombinasikan design dari evos.

“Saya merasa terhormat bisa berkolaborasi dengan organisasi sebesar Evos yang sudah mendunia dan saya percaya kolaborasi ini akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak terutama fans,” kata presiden Louvre Surabaya, Erick Herlangga dalam konferensi pers melalui zoom meeting, Rabu (17/6/2020).

Sebelum menjalin kerjasama dengan Evos, Louvre Surabaya sebelumnya mampu mendapatkan Rp 937 juta dari penjualan merchandise. 

Dengan adanya kerja sama ini, Erick berharap pendapatannya bisa lebih terdongkrak lagi.

“Sebelumnya kami dapat Rp 937 juta. Saya jadi berpikir kenapa tidak saya lebih serius lagi. Karena itu yang ingin menggandeng organisasi eSport terbesar di dunia,” ujarnya.

Sementara itu, Merchandise Manager Evos, Yansen Wijaya juga merasa senang bisa berkolaborasi dengan Louvre Surabaya, dan berharap akan lebih banyak anak muda lagi yang lebih aware dengan eSports.

“Sebelumnya terima kasih banyak buat mas Erick yang sudah mengajak Evos kolaborasi antara olahraga konvensional dan eSports. Saya rasa ini kolaborasi pertama untuk di bidangnya dan saya percaya dengan kolaborasi kami ini. Semakin banyak orang yang lebih aware dengan adanya eSports dan dengan Louvre sebagai salah satu tim terbaik di IBL saat ini, kami bisa menyampaikan semangat anak-anak muda dan bisa menginspirasi generasi berikutnya,” urainya.

Evos merupakan salah satu tim eSports terbesar di Asia Tenggara yang dibentuk pada 2016. Saat ini Evos merupakan organisasi raksasa yang hanya berprestasi di dunia eSports tanah air tapi juga kelas dunia.