Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Punya Kenangan Pahit, Jorge Lorenzo Ogah Comeback bersama Honda: Pilih Yamaha atau Ducati

Andai comeback ke ajang balap MotoGP, Lorenzo memilih untuk tak kembali ke Honda, tim Ducati dan Yamaha menjadi bidikan rider berjuluk X-Fuera itu.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Punya Kenangan Pahit, Jorge Lorenzo Ogah Comeback bersama Honda: Pilih Yamaha atau Ducati
Instagram @jorgelorenzo99
ILUSTRASI - Miliki Memori Pahit, Jorge Lorenzo Ogah Comeback bersama Honda: Pilih Yamaha atau Ducati 

TRIBUNNEWS.COM - Andai comeback ke ajang balap MotoGP, Jorge Lorenzo memilih untuk tak kembali ke tim Honda.

Jorge Lorenzo secara blak-blakan mengatakan, andai dirinya kembali mengaspal untuk kejuaraan Grand Prix, ia lebih memilih untuk bergabung ke tim Yamaha atau Ducati.

Jorge Lorenzo terbilang pembalap yang komplit, di mana tiga tim pabrikan besar pernah ia bela, baik itu Ducati, Yamaha, hingga Honda.

Jorge Lorenzo menjadi test rider Yamaha saat tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang.
Jorge Lorenzo menjadi test rider Yamaha saat tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang. (Instagram.com/jorgelorenzo99)

Baca: Pernah Didekati Ducati, Fabio Quartararo Sarankan Jorge Lorenzo Bertahan di Yamaha

Baca: Lorenzo Ungkap Satu-Satunya Hal yang Bisa Bikin Marc Marquez Kalah dari Valentino Rossi

Praktis bersama Honda, pembalap yang kini menjadi rider penguji bagi Yamaha itu memiliki kenangan pahit.

Tepatnya bergabung di Honda pada musim 2018 akhir, Jorge Lorenzo diprediksi akan menjadi rekan duet yang sepadan dengan Marc Marquez saat itu.

Namun kenyataan berbicara lain.

Tepatnya di MotoGP 2019, Jorge Lorenzo tampil mlempem bersama RC213V.

Berita Rekomendasi

Tak jarang rider perengkuh tiga kali gelar juara dunia itu tidak bisa finish di akhir balapan akibat gagal mengendalikan motor Honda tersebut.

Terbukti di akhir MotoGP 2019, Jorge Lorenzo hanya mampu finish diurutan ke-18 dengan mengoleksi 28 angka.

Jorge Lorenzo kala membela tim Ducati dari tahun 2017-2018
Jorge Lorenzo kala membela tim Ducati dari tahun 2017-2018 (Instagram @jorgelorenzo99)

Hasil tersebut tentu merupakan memori pahit bagi X-Fuera, mengingat ia saat itu membalap menggunakan jubah perang dari tim terbaik sekaliber Honda.

Apa yang ditorehkan oleh Lorenzo sangatlah jomplang dengan hasil yang diraih pembalap Honda lainnya kala itu, Marc Marquez.

Secara heroik, Marquez berhasil membawa tim Honda merengkuh Triple Crown seorang diri.

Ia juga berhasil merengkuh gelar juara dunianya di kelas premier lewat koleksi poin 420.

Imbas dari hasil buruk yang dicatatkan Lorenzo, pembalap Spanyol itu memilih untuk pensiun dari ajang balap Grand Prix selepas kejuaraan berakhir.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas