Ban Digosok Sebelum Balapan, Rahasia Fabio Quartararo Perkasa di Dua Balapan MotoGP
Di balik penampilan gemilang Quartararo, ternyata ada trik penggunaan ban yang turut membantunya menjuarai MotoGP Andalusia.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Namun bedanya, kali ini Michelin menyarankan agar ban lunak itu digosok dengan material scrub sebelum digunakan selama tiga lap pada sesi warm-up atau pemanasan. Selanjutnya, ban didiamkan sampai dingin lalu dimasukkan ke cover hingga menjelang balapan.
Tujuannya, agar ban lebih tahan terhadap suhu lintasan Sirkuit Jerez yang mencapai 60 derajat Celcius. Ban itulah yang direkomendasikan Michelin untuk balapan.
Akan tetapi, rekomendasi ini ternyata hanya dijalankan secara lengkap oleh empat pebalap Yamaha, termasuk Quartararo, serta Suzuki yang menerapkannya pada motor Alex Rins.
Hasilnya, Yamaha menempatkan tiga pebalapnya di podium.
Sementara Alex Rins finis di urutan ke-10 meski memulai balapan dari grid 20.
"Setiap waktu kami memberikan rekomendasi kepada seluruh tim karena kami yakin bisa membantu mereka, tapi pilihan ada di tangan mereka," kata juru bicara Michelin.
Baca: Reaksi Keras Valentino Rossi Buat Bos Michelin yang Sebut Gaya Balapnya Bikin Ban Cepat Aus
"Prosedur tersebut membuat kompon ban lebih tahan terhadap panas, bahkan bisa mengurangi panas pada ban hingga 10 derajat," imbuhnya.
Baca: Berduel di GP Andalusia, Maverick Vinales Sempat Tak Bisa Bernapas di Belakang Valentino Rossi
Sementara itu, Quartararo secara tersirat mengungkapkan bahwa "trik" itu sangat membantunya. Ia pun memuji keputusan yang dibuat tim Petronas Yamaha SRT.
"Biasanya kami memulai balapan dengan ban baru, tapi kali ini kami menggunakan ban yang sudah digunakan tiga putaran pada sesi pemanasan," jelas Quartararo.
"Ternyata itu benar-benar memberikan hasil yang bagus, dan saya ingin memberikan selamat kepada tim," ucap Quartararo menegaskan. Ervan Yudhi Tri Atmoko/Kompas.com
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rahasia Trik Ban yang Membuat Fabio Quartararo Merajai MotoGP Andalusia"