TRIBUNNEWS.COM - Dana White selaku presiden UFC baru-baru ini mengakui dirinya sedang dalam tahap komunikasi lebih lanjut dengan Floyd Mayweather tentang kemungkinan kolaborasi.

Bos UFC tersebut dikabarkan masih ingin berkolaborasi dengan sosok Floyd Mayweather

Salah satu bentuk kolaborasi yang diinginkan yakni Dana White membujuk Floyd Mayweather untuk kembali bertarung di atas ring pertarungan.

Dana White secara tidak langsung berkeinginan untuk menggelar duel fantastis yang melibatkan sosok Floyd Mayweather.

Apalagi Floyd Mayweather sendiri tercatat belum pernah bertarung lagi sejak tahun 2017.

Terakhir kali, dirinya bertarung saat mengalahkan Conor McGregor di ring tinju pada tiga tahun silam.

Baca: Sang Pelatih Bongkar Sosok Musuh Terberat Khabib Nurmagomedov di Arena UFC

Baca: UFC 253: Duel Israel Adesanya Lawan Paulo Costa Berpeluang Digelar di Fight Island

Kemenangan itulah yang membuat Floyd Mayweather memperpanjang rekor kemenangannya dalam arena tinju menjadi 50-0.

Namun diyakini secara luas bahwa Floyd Mayweather memiliki keinginan besar untuk kembali bertarung di atas ring.

Dikutip Tribunnews dari Sport Bible, keinginan Floyd Mayweather untuk comeback tersebut ternyata terpaksa tertunda.

Hal ini dikarenakan ada dua momen besar yang mengguncang keluarganya yang membuat Floyd Mayweather menunda waktu comeback-nya.

Baca: Empat Duel Paling Dinantikan Bos UFC, Termasuk Duel Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje

Dua momen besar yang dimaksud meninggalnya Jossie Haris (kawan baiknya) dan Roger Mayweather (paman) dalam kurun waktu seminggu pada bulan Maret lalu.

Setelah kurang lebih lima bulan pasca kejadian tersebut, Floyd Mayweather diharapkan bisa mewujudkan ambisi comebacknya sebelum akhir tahun ini.

Hal itulah diharapkan oleh Dana White selaku Presiden UFC untuk mewujudkan rencana Floyd Mayweather tersebut.

Dana White pun mengakui saat ini pihaknya  tengah gencar menjalin silaturahim sekaligus membujuk Floyd Mayweather untuk kembali bertarung tahun ini.