Sempat Tuding Zarco jadi Biang Kerok Drama Motor Terbang, Valentino Rossi Berubah Pikiran
Setelah menyebut Johann Zarco sengaja, kali ini Valentino Rossi merubah statement-nya soal crash di MotoGP Austria 2020 akhir pekan lalu.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Sempat memberi tuduhan kepada pebalap Avintia Ducati, Johann Zarco jadi biang kerok drama motor terbang, Valentino Rossi kini berubah pikiran.
Inisden 'drama motor terbang' terjadi di seri kelima MotoGP Austria 2020, Minggu (16/8/2020).
Berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, insiden tabrakan yang melibatkan antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli (Petronas SRT) hingga kini masih membekas diingatan semua rider.
Baca: Aleix Espargaro: Andai Hantam Rossi, Drama Motor Terbang Bisa jadi Petaka Dunia MotoGP
Baca: Kepalanya Nyaris Kena Motor, Rossi Ketakutan di MotoGP Austria
Bagaimana tidak, insiden senggolan di lap kesembilan itu mengakibatkan Valentino Rossi dan Maverick Vinales nyaris terhantam motor dari Morbidelli dan Zarco yang 'terbang' melewati lintasan sirkuit.
Tak pelak situasi saat itu sempat membuat Valentino Rossi berang dan menyebut Zarco sebagai biang kerok kecelakaan parah itu.
Namun terbaru, melalui cuitan di caption instagram resminya, Valentino Rossi merubah pikirannnya mengenai kecelakaan horor akhir pekan lalu.
Dalam cuitan tersebut, rider asal Tavulia, Italia itu juga mengunggah video rekaman kecelakaan melalui onboard motornya.
"Itu adalah tayangan rekaman dari kameraku yang membuat aku ketakutan. Dari rekaman itu dapat terlihat bahwa kecepatan motor Franco Morbidelli memotong trek yang berada di depanku," tulasi Rossi melalui cuitannya
The Doctor (julukan Valentino Rossi) juga mengharapkan agar kejadian di Red Bull Ring tersebut menjadi pelajaran bagi seluruh rider untuk selalu berhati-hati.
"Melewatiku dengan kencang dan bahkan aku tak bisa melihatnya, ketika kembali ke pit aku sudah bergetar karena melihat motor Zarco melewati kepala Maverick."
"Ajaibnya, tak ada yang cedera tapi kuharap insiden ini membuat semua berpikir, terutama kami para pembalap," jelas perengkuh sembilan gelar juara dunia MotoGP itu.
Lebih lanjut Rossi menarik ucapannya dengan menyebut Johan Zarco sebagai biang kerok terjadinya insiden kecelakaan drama motor terbang itu.
Ia secara jelas menulai bahwa Zarco dinilai tak sengaja membuat kecelakaan itu terjadi.
"Zarco tak sengaja membuat crash karambol itu, tapi itu masih kesalahan serius," paparnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.