Tanpa Marc Marquez, Honda Jadi Gampang Diasapi dan Susah Menyalip Lawan
sejak Marquez absen karena mengalami cedera lengan kanan, Honda selalu kesulitan tampil oke.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Sejak sang pebalap andalan, Marc Marquez, dibekap cedera, penampilan tim Repsol Honda dinilai bak macan ompong karena jadi mudah disalip dan tak bisa menyalip.
Saat ini, tim pabrikan asal Jepang itu tengah menanti kembalinya Marc Marquez ke arena balap demi mendongkrak performa mereka pada kejuaraan dunia MotoGP 2020.
Baca: Kata Marc Marquez Lihat MotoGP Tanpa Dirinya: Kayak Tak Ada yang Mau Menang, Semua Bikin Kesalahan
Hal tersebut cukup beralasan, mengingat sejak Marquez absen karena mengalami cedera lengan kanan, Honda selalu kesulitan tampil oke.
Juara dunia Moto2 2019, Alex Marquez, yang kini menjadi rekan setim sang kakak, masih belum bisa unjuk gigi di kelas MotoGP.
Sejauh ini, Alex Marquez masih kesulitan mendapatkan sentuhan terbaiknya di atas moto RC213V.
Baca: Bukan Valentino Rossi, Marc Marquez Bilang Semua Orang Senang Jika Pebalap Ini Jadi Juara Dunia
Tak hanya Alex Marquez, absennya Marc Marquez juga menghadirkan tekanan tersendiri bagi Cal Crutchlow dan Takaaki Nakagami yang membalap bersama tim satelit Honda, LCR Honda.
Khusus bagi Cal Crutchlow, tekanan itu dinilai wajar karena dia berstatus pembalap dengan pengalaman menunggangi motor RC213V paling banyak.
Namun, seperti halnya pembalap Honda yang lain, Crutchlow juga belum bisa meraih hasil bagus.
Pebalap asal Inggris itu pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap hasil pada lima balapan pertama MotoGP 2020.
Apalagi, musim ini merupakan musim terakhirnya di LCR Honda.
"Balapan tersebut persis dengan balapan yang berlangsung sebelumnya, saya telah memberikan yang terbaik tapi Anda bisa melihat hasilnya," kata Cal Crutchlow, dilansir BolaSport.com dari The Race.
Dalam lima seri pertama, Crutchlow belum pernah sekalipun finis di urutan 10 besar, meski melaju dengan motor RC213V versi terkini.
"Saya telah menghabiskan sedikit waktu untuk bisa berkendara dan melaju dengan Alex Marquez," tutur dia.
"Saya bisa melihat di mana motornya lebih baik daripada milik kami dan saya memberikan informasi itu kepada Honda," kata Crutchlow lagi.
Meski sudah membuat kemajuan dalam beberapa arena, Cal Crutchlow masih merasa para pembalap Honda mudah disalip.
Sebaliknya, mereka sulit menyalip pembalap-pembalap lain saat menjalani lomba.
"Namun, saya melihat pada sesi latihan juga. Mereka sudah bekerja lebih baik dalam beberapa aspek," ucap Crutchlow.
"Masalahnya, kami tak bisa menyalip, kami hanya bisa disalip pembalap lain," kata dia lagi.