Djamhuron P Wibowo: Tak Ada Waktu Bersantai Bagi Atlet DKI Dalam Mempersiapkab Diri Menuju PON Papua
Tahun 2021 merupakan tahun tersibuk bagi KONI Provinsi DKI Jakarta. di penghujung tahun tersebut akan berlangsung Pekan Olahraga Nasional (PON) XX
Editor: Toni Bramantoro
“Apa pun alasannya atlet DKI harus bekerja keras dalam latihan. Namun tentu saja tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat, mengingat penularan Covid-19 belum mereda betul. Apalagi DKI sebagai barometer pembinaan olahraga secara nasional sudah mencanangkan target sebagai juara umum PON,” ungkap Djamhuron di kantor KONI DKI Jakarta, Senin (28/12/2020).
Pensiunan jenderal bintang satu TNI AL ini lebih jauh mengatakan, tak ada lagi waktu untuk bersantai bagi atlet DKI dalam mempersiapkan diri menuju PON. Waktu tinggal 10 bulan lagi menjelang PON.
Oleh karena itu atlet harus bersungguh-sungguh mencapai target yang sudah dicanangkan sejak jauh hari sebelumnya.
“Target juara umum itu bukan hanya keinginan KONI DKI Jakarta. Tapi keinginan Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan, anggota DPRD DKI, dan masyarakat pecinta olahraga lainnya. Kita harus membuktikan bahwa anggaran yang digelontorkan untuk persiapan PON dijawab dengan prestasi. Untuk itu, saya meminta kepada seluruh stake holder olahraga DKI yang terlibat dalam persiapan PON benar-benar bekerja keras,” tutur Djamhuron.
Djamhuron menambahkan, kini seluruh pengurus cabor pun sudah secara intens melakukan koorninasi dengan KONI DKI tentang kebutuhan peralatan latihan serta sarana dan prasarana yang digunakan.
Dengan adanya komunikasi yang berjalan baik antara KONI DKI dan cabor termasuk dengan Dispora, mudah-mudahan langkah ke depan lancar dalam persiapan menuju PON Papua.
“Saya sangat bangga, hubungan KONI DKI yang cukup harmonis dengan Dispora, Pemprov, dan DPRD akan mempermudah segalanya dalam upaya kita menuju tergat juara umum PON,” ujar Djamhuron.