Tely Sarendra: Sebagai Atlet, Penting untuk Memberikan Contoh yang Baik
Pria yang akrab disapa Tely Sarendra ini menyebutkan sebagai atlet dirinya memegang dua prinsip yaitu tetap berpikir positif dan melalukan segala hal
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COMRafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan kiper Timnas futsal Indonesia era 2012 hingga 2018, Teguh Limas Sarendra menyebutkan filosofi dirinya sebagai seorang atlet.
Pria yang akrab disapa Tely Sarendra ini menyebutkan sebagai atlet dirinya memegang dua prinsip yaitu tetap berpikir positif dan melalukan segala hal dengan positif.
"Baik latihan dan kegiatan di luar latihan harus serba positif. Sebagai atlet kan turut pula sebagai public figur, jadi penting untuk memberikan contoh yang baik," ujarnya.
Lanjutnya, seorang atlet turut pula memiliki tantangan untuk mengontrol diri, baik perilaku keseharian maupun di sosial media.
Pemain lulusan jurusan Sejarah dari Universitas Indonesia ini mengatakan, akan lebih baik jika cerminan di sosial media, sesuai dengan identitas diri.
"Sebagai public figur tentu berpengaruh kepada orang lain. Meski secara manusiawi pasti punya kesalahan, tetapi bagaimana tetap memberikan dampak positif kepada sesama. Karena apa yang dilakukan dapat dicontoh orang lain," tambahnya.
Ia mencontohkan dirinya dalam mengelola sosial media. Dirinya tak pernah memposting apa pun di sosial media pukul 23.00 WIB, dimana jam tersebut adalah jam istirahat.
"Saya pun telah tidur jam 23.00 WIB, makanya jika ada masuk pesan Whasapp jam segitu, akan hanya ada centang satu," sambung pemain yang musim lalu bermain untuk SKN FC Kebumen ini.
Ada pun saat ini, Tely masih menjalani masa pemulihan cedera ACL yang dialaminya di akhir 2019 lalu.
Setelah sukses menjalani operasi, Tely menargetkan comeback di Juni mendatang.