PROFIL Joan Mir - Rider Suzuki yang Kena PHP 2 Rudal Ducati di Last Lap MotoGP Qatar 2021
Profil Joan Mir, juara dunia MotoGP 2020 yang kena PHP pada seri pembuka MotoGP 2021 di atar, Minggu (28/3/2021).
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Joan Mir, rider Suzuki Ecstar yang kena PHP oleh dua rider Ducati di MotoGP Qatar 2021.
Joan Mir menyandang predikat juara dunia MotoGP 2020, nyaris menduduki posisi runner-up di seri pembuka MotoGP 2021 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (28/3/2021).
Namun siapa sangka, ketika balapan tinggal menyisakan lintasan lurus di lap terakhir.
Baca juga: CARA Nonton Live Streaming MotoGP Doha 2021, Ini Link Trans7 dan Fox Sports
Baca juga: LIVE Streaming Trans7 MotoGP Doha 2021 Komentar Sadis Legenda untuk Rossi: Sudah Waktunya 46 Pensiun
Joan Mir yang menatap optimis garis finish sebagai runner-up harus memumpus mimpinya tersebut.
Dua 'rudal' Ducati bernama Johann Zarco dn Francesco Bagnaia 'mamangsa' habis Joan Mir di lintasan lurus.
GSX-RR milik Suzuki Ecstar kalah dalam adu top speed dengan Desmosedici milik Ducati.
Di sisi lain, kesalahan yang dilakukan oleh Joan Mir mengakibatkan posisinya sebagai runner-up berhasil diambil alih.
Tak berhenti sampai di situ, Joan Mir harus rela mengakhiri balapan seri MotoGP Qatar 2021 di urutan keempat,
Lantas yang menjadi pertanyaan, siapa Joan Mir yang juga menyandang gelar juara MotoGP 2020 itu?
Berdasarkan rangkuman dari laman resmi MotoGP, pria bernama lengkap Joan Mir Mayrata ini lahir di Palma de Mallorca, Spanyol, pada 1 September 1997.
Pembalap berusia 23 tahun itu memulai karier dunia balap motor dengan berkompetisi selama dua musim di Red Bull MotoGP Rookies Cup pada 2013 dan 2014.
Setelah itu, Mir melanjutkan karier penuhnya di FIM CEV kelas Moto3 pada 2015.
Ia pun baru memulai karier penuhnya di Moto3 pada 2016.
Sayangnya, pada musim itu, Mir belum mampu tampil gemilang dengan mengakhiri balapan di posisi kelima.
Ia kemudian berhasil naik kelas ke Moto2 pada 2018. Sayangnya, prestasi Mir juga terbilang biasa-biasa saja.
Ia sendiri mampu dua kali naik podium ke posisi ketiga dan pada akhir musim finis di urutan keenam.
Walaupun prestasinya di kelas Moto2 selama satu tahun terbilang biasa-biasa saja, tetapi Mir berhasil membuat kejutan.
Pada 2019, ia langsung naik ke kelas MotoGP setelah pihak Suzuki merekrutnya untuk menggantikan peran Andrea Iannone.
Selama musim 2019, lagi-lagi performa Mir tak terlalu mengesankan. Hadir sebagai rookie, Mir punya hanya finis di urutan ke-12 pada akhir musim.
Bahkan ia sendiri gagal memenangkan rookie of the year takluk dari Fabio Quartararo.
Namun pada musim ini, Mir membuat kejutan di kelas MotoGP.
Tampil konsisten sejak awal, Mir perlahan tapi pasti mampu mendongkrak ke posisi puncak dan mengukuhkan diri menjadi juara dunia MotoGP 2020.
Hingga seri ke-13, ia mengumpulkan 171 poin dengan koleksi satu kemenangan dan enam kali podium.
Musim ini, baik Alex Rins dan Joan Mir juga memiliki misi untuk mempertahankan mahkota juara tersebut.
(Tribunnews.com/Giri)
