Korea Open 2021 Batal Digelar, Begini Penjelasan BWF
Turnamen Korea Open 2021 yang sejatinya digelar akhir Agustus ini harus mengalami pembatalan.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Turnamen bulutangkis bergengsi, Korea Open 2021 secara resmi dibatalkan.
Federasi Badminton Dunia (BWF) mengumumkan pembatalan pergelaran Korea Open 2021 di situs resminya.
Pihak BWF pun tak lupa memberikan penjelasan terkait alasan dibatalkannya event bulutangkis Korea Open 2021 ini.
Baca juga: Sorotan Bulutangkis: Puasa Medali Emas Berlanjut, Proyek Malaysia Tatap Olimpiade Los Angeles
Lagi-lagi, pandemi Covid-19 menjadi alasan paling besar diambilnya keputusan pahit ini.
Berbagai macam pembatasan dan kebijakan terkait Covid-19 di negara penyelenggara membuat turnamen harus dibatalkan.
BWF sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mengupayakan turnamen ini bakal bisa digelar.
Jika merunut lebih jauh, BWF menggolongkan turnamen Korea Open 2021 sebagai ajang yang ditunda atau postponed.
Baca juga: Wejangan Sang Ayah untuk Ginting Usai Menangi Medali Perunggu Olimpiade Tokyo
Namun seiring perkembangan, mereka tak memiliki banyak opsi selain membatalkannya.
Dikutip dari situs resmi BWF, ajang Korea Open 2021 adalah turnamen berlabel Super 500.
Ajang tersebut akan menyediakan hadiah uang senilai $ 320.000.
Menurut jadwal, Korea Open 2021 akan dilaksanakan dari tanggal 31 Agustus hingga 5 September 2021.
Venue pertandingan akan menggunakan Jinnam Stadium di Yeosu City, Korea Selatan.
Sejatinya, tak cuma event Korea Open saja yang mengalami pembatalan.
Ajang Macau Open 2021 pun mengalami nasib serupa.
Masih ada dua event lagi yang menunggu kejelasan nasib dari pihak terkait.
Baca juga: Greysia Polii Tak Akan Pertahankan Medali Emas di Olimpiade Selanjutnya, Ini Sebabnya
Turnamen di Malaysia yang bertajuk Malaysia Masters 2021 dan Malaysia Open 2021 saat ini masih berstatus ditunda.
Event Malaysia Masters 2021 adalah turnamen yang berlabel Super 500.
Sedangkan Malaysia Open 2021 memiliki level Super 750.
(Tribunnews.com/Guruh)