Nirmala Dewi Bersyukur Gelaran FIBA Asia Cup 2022 Didukung Pemerintah
Usai rakor lintas kementerian/lembaga ini, Nirmala Dewi berharap, pihaknya dapat lebih leluasa dalam berkoordinasi.
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Sesmenpora, Jonni Mardizal usai rapat rapat koordinasi (rakor) lintas kementerian dan lembaga (Kemensesneg, Kemenkumham, Kepolisian, Pemda DKI Jakarta, Kemenkes, Kemenhub, dan Kemen BUMN) secara langsung di Auditorium Wisma Kemenpora jumat sore (18/3/2022), mengatakan bahwa dalam rapat ini semua kementerian dan lembaga memberikan dukungan untuk kegiatan FIBA Asia CUP 2022.
Misal, Polri terkait dengan keamanan, Kementerian Perhubungan terkait dengan transportasi, Kemenkum HAM terkait dengan keimigrasian dan Kementerian Luar Negeri terkait dengan pasport dan diplomat serta Pemda DKI Jakarta juga memberikan dukungan.
"Alhamdulillah tadi kita dengarkan dari kementerian dan lembaga pada dasarnya mendukung kegiatan FIBA Asia Cup 2022. Mudah-mudahan koordinasi yang baik dan kerja sama kita semua ini bisa terlaksana dengan baik. Kita akan tunjukkan pada dunia bahwa Indonesia aman, sehat dan bisa menyelengarakan event internasional," ungkap Jonni Mardizal.
Terkait protokol kesehatan, Jonni Mardizal memastikan kegiatan ini akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, mengikuti perkembangan kasus Covid-19 termasuk terkait kebijakan karantina untuk atlet dan ofisial.
"Jika tidak salah, per 1 April tidak ada karantina lagi, sekarang ini coba di Bali. Namun demikian pada saat penyelenggaraan apakah ada perubahan, kita berkoordinasi dengan Satgas covid dan informasi dari Menko Maritim dan Investasi. Semua kementerian atau lembaga terkait telah menyanggupi bagiannya masing-masing," tutur Jonni Mardizal.
FIBA Asia Cup 2022 Juli nanti akan diikuti 16 negara peserta. Mereka adalah Saudi Arabia, Yordania, Australia, China Taipei, China, Korea, Bahrain, Iran, Japan, Kazakhstan, Syria, India, Lebanon, Filipina, Selandia Baru dan Indonesia. Event ini diikuti 480 atlet dan ofisial.
Timnas Bolabasket Indonesia dipastikan bergabung di Grup A bersama Saudi Arabia, Yordania, dan Australia.
Menanggapi hal tersebut, saat rapat, Sekjen PP Perbasi, Nirmala Dewi yang hadir bersama Ketua Panpel FIBA Asia Cup 2022, Junas Miradiarsyah mengaku senang pelaksanaan FIBA Asia Cup 2022 mendapat dukungan penuh dari Kementrian dan Lembaga terkait.
"Saya bersyukur difasilitasi Kemenpora terkait rapat koordinasi ini. Kita memang sangat butuh sekali acara seperti ini, kita tunggu-tunggu sekali koordinasi antar kementerian/lembaga seperti ini, dan alhamdulillah kejadian hari ini. Alhamdulillah, sejauh ini kementerian dan lembaga terkait memberikan dukungan penuh untuk sukses FIBA Asia Cup 2022, Juli mendatang," ujar Nirmala Dewi.
Usai rakor lintas kementerian/lembaga ini, Nirmala Dewi berharap, pihaknya dapat lebih leluasa dalam berkoordinasi.
Ini semua demi suksesnya acara yang akan digelar pada 12 hingga 24 Juli mendatang di venue Istora Senayan, GBK Arena dan Hall Basket Senayan ini.
"Mudah-mudahan setelah kita berkoordinasi semua antar kementrian dan kelembagaan ini serta telah mendapatkan update dari kita, mengenai program dan langkah ke depan seperti apa, dan kita sudah menerima arahan, ke depannya kita bisa lebih leluasa untuk berkoordinasi antar kementrian dan kelembagaan karena kita tahu kegiatan ini untuk Merah-Putih dan tidak ada masalah apapun hanya masalah koordinasi saja," papar Nirmala Dewi.
Usai rapat Junas Miradiarsyah mengatakan semakin termotivasi menyiapkan FIBA Asia Cup 2022 karena kementerian/lembaga terkait mendukung penuh pelaksanaan even internasional bola basket di Jakarta.
"Kami sebagai panitia semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik, karena ini untuk Merah-Putih. Rakor ini menunjukkan bahwa seluruh kementerian/lembaga terkait mendukung, terlebih pandemi ini akan mengarah ke endemi dan event internasional FIBA Asia Cup 2022 ini menjadi tolak ukur bahwa Indonesia bisa berbicara lebih banyak di level internasional," ungkap Junas Miradiarsyah.