Menanti Sejarah Terukir di MotoGP Mandalika, Quartararo Antara Pemenang atau Pecundang
Nama pembalap yang menjadi kandidat utama meraih kemenangan di MotoGP Mandalika adalah Fabio Quartararo, berikut alasannya.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Fabio Quartararo, Marc Marquez, Francesco Bagnaia hingga Enea Bastianini bakal mengincar sejarah pada di MotoGP Mandalika.
Race seri kedua MotoGP 2022 dijadwalkan akan berlangsung di Sirkuit Mandalika pukul 15.00 WITA, Minggu (20/3/2022).
Ada 24 pembalap dari kelas para raja yang berambisi mengukir sejarah pada seri MotoGP Mandalika.
Para rider bertekad menjadi nama pertama yang berjaya di Mandalika.
Jauh sebelum MotoGP Mandalika berlangsung, Mick Doohan (1997) dan Tadayuki Okada (1997) mencatat kesuksesan saat GP Indonesia masih berlangsung di Sentul.
Baca juga: Jadwal MotoGP Mandalika 2022: Race Moto3, Moto2 dan MotoGP Dimulai Hari Ini, Live Trans7
Baca juga: Strategi Marc Marquez Jelang Race MotoGP Mandalika, Akan Menyerang Sejak Awal
Nama pembalap yang menjadi kandidat utama meraih kemenangan di Mandalika adalah Fabio Quartararo.
Maklum jika juara dunia MotoGP 2020 itu diunggulkan untuk mencicipi kali pertama naik podium juara di Mandalika.
Sebelumnya, Rider berjuluk El Diablo ini menorehkan pole position pada sesi kualifikasi.
Namun ada dua dilema yang akan dihadapi rider asal Prancis tersebut.
Pasalnya kondisi kurang apik tengah menyelimuti sang rider.
Quartararo mengawali musim MotoGP 2022 dengan hasil tak menyenangkan. Saat melakoni balapan di Sirkuit Losail, Qatar, Quartararo finis di urutan 9.
Pun sepanjang sesi latihan bebas pertama hingga sesi kualifikasi, YZR-M1 yang merupakan kuda besi milik Yamaha beberapa kali ngadat.
Baca juga: Momen di Kualifikasi MotoGP Mandalika - Marc Marquez Jatuh 2 Kali, Bangkitnya Juara Dunia Quartararo
Baca juga: Komentar Fabio Quartararo Soal Aspal Baru Sirkuit Mandalika setelah Menangi FP2
Bukan perkara yang mudah untuk mempertahankan posisi terdepan. Pole Position tak bisa jadi jaminan bahwa El Diablo bisa mengakhiri balapan dengan hasil manis.
Terlebih lagi, pada MotoGP Mandalika banyak rider kandidat yang naik podium utama.
Ada beberapa kandidat yang mencuat. Enea Bastianini muncul usai berjaya pada seri pembuka di Qatar, dua pekan lalu.
Pol Espargaro bersinar pada pramusim di Mandalika, akhir Februari. Bersama juara dunia delapan kali Marc Marquez, keduanya bertekad mempertahankan rekor bagus Honda di Indonesia.
Begitu pula duo Suzuki, Joan Mir dan Alex Rins. Keduanya punya kans menguasai MotoGP Mandalika. (*)