TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ngatino secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum untuk kedua kalinya di Musyawarah nasional II Pengurus Pusat Kick Boxing Indonesia (PP KBI) yang digelar di kawasan Senayan, Sabtu (23/4/2022).

Dalam Munas yang dihadiri oleh 20 Pengprov tersebut, .

Selain anggota dan para pengurus PP KBI, hadir juga Deputi IV Kemenpora Chandra Bhakti, perwakilan KOI dan KONI. Sementara itu, Dewan Pembina PP KBI Airlangga Hartarto menyampaikan pesannya secara virtual.

Menurut Chandra Bhakti, Munas ini jadi indikator bahwa organisasi kick boxing di Indonesia sudah berjalan baik. Dia berharap prestasi olahraga bela diri ini bisa semakin moncer ke depan.

"Pak Ngatino sebagai Ketum bukan baru di olahraga. Untuk Ketum KBI 2022-2026 kami ucapkan selamat, selamat bekerja, tantangan KBI ke depan bakal berat," ucap Chandra.

Bukan itu saja, Chandra mengharapkan agar di SEA Games 2021, KBI bisa memberikan prestasi sesuai dengan yang ditargetkan.

Di sisi lain, Ketua Dewan Pembina PP KBI, Airlangga Hartarto mengingatkan bahwa kick boxing harus terus berkembang dengan mengusung nilai olimpik seperti respect, excellence, friendship.

"Komitmen di forum tertinggi seperti ini sangat penting, jika nilai respect, excellence dan friendship dijalankan, saya yakin kick boxing Indonesia bisa meraih prestasi dunia," tutur Airlangga via sambungan virtual.

Airlangga menutup pesannya dengan harapan agar kepengurusan Kick Boxing Indonesia semakin bagus dan aktif sampai di daerah. Sehingga organisasi ini semakin kuat ke depannya.

Sementara itu, Ketua Umum PP KBI Ngatino menjelaskan bahwa terpilihnya dirinya untuk kali kedua ini karena kepercayaan anggota. Untuk itu, dia meminta agar ada target yang harus dicapai.

"Cabor yang belum masuk desain besar olahraga nasional (DBON) harus punya target itu. Jadi kami ke depan mengejar bisa masuk DBON," tegasnya.

Ngatino menambahkan, banyak program kerja yang akan dijalankan oleh PP KBI. Namun, semuanya memang berfokus pada kegiatan sehingga bisa lahir lebih banyak atlet kick boxing nantinya.

"Pengurus harus kompak dan solid, dari pusat sampai daerah. Kami harus fokus mengembangkan atlet dengan banyak kejuaraan, ini bisa dilakukan kalau pengurusnya kompak dan solid," tandasnya.

Dalam Munas tersebut, Ngatino terpilih kembali secara aklamasi setelah 20 Pengprov PP KBI sepakat menunjuk dirinya untuk menjadi nakhoda periode 2022-2026.