Atlet Angkat Besi Diharapkan Bisa Bawa Medali Dari SEA Games Vietnam Kata Djoko Pramono
Zainudin Amali meninjau persiapan atlet angkat besi Indonesia yang dipersiapkan tampil di SEA Games Vietnam 2022.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meninjau persiapan atlet angkat besi Indonesia yang dipersiapkan tampil di SEA Games Vietnam 2022.
Menpora meyakini sebanyak 13 atlet angkat besi yang tampil di SEA Games nanti bisa mendulang prestasi.
Terlebih cabor angkat besi yang masuk dalam program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) sudah difokuskan untuk meraih prestasi di tingkat Olimpiade.
“Ya saya kira angkat besi masuk dalam cabor unggulan kita dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan mereka latihan serius atas pembinaan dari pengurus pusat PB PABSI, Pak Joko dan para pelatih,” kata Menpora Amali di Mess Kwini, Jakarta, Selasa (26/4/2022).
“Saya lihat anak-anak atlet kita semangat dan kita tahu angkat besi ini target Olimpiade. SEA Games jadi sasaran antara saja buat mereka begitu juga Asian Games. Jadi kita harapkan di Olimpiade nanti mereka akan bisa lebih menambah perolehan di Paris dan kita harapkan lebih dari Tokyo,” jelasnya.
Sementara itu mengenai target di SEA Games, Wakil Ketua Umum PB PABSI, Djoko Pramono berharap 13 atlet yang diturunkan nanti di SEA Games semuanya bisa membawa pulang medali.
Seperti halnya saat PB PABSI yang mengirimkan 10 atlet ke SEA Games Filipina dan 10 atlet itu menorehkan medali yakni empat emas, lima perak dan satu perunggu.
“Waktu di Filipina 10 atlet berangkat, semuanya bawa pulang medali. Di antaranya empat emas. Apakah nanti lebih baik atau jelek dari 2 tahun lalu? Ya kita lihat saja nanti. Saya tidak janji apa-apa, kepada Menteri juga tidak janji. Tapi dari ke-13 ini adalah yang terbaik dari Indonesia,” terang Djoko.
“Harapan saya juga seperti tahun lalu. Sekarang 13 atlet berangkat dan bisa bawa pulang 14 medali. Tinggal emasnya berapa, perak perunggu,” pungkasnya.