Serba-serbi Indonesia Open 2022, Sepasang Maskot Komodo Jadi Primadona Penonton di Istora Senayan
Sepasang maskot komodo yang menamakan dirinya dengan Modo-Modi ini telah hadir sejak hari pertama gelaran Indonesia Open 2022. Mereka diupah berapa?
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PP PBSI, Fadil Imran mengatakan gelaran Indonesia Open ini pihaknya tak hanya menyajikan pertandingan yang menarik.
Di luar itu, pihaknya juga ingin mendukung UMKM yang berdiri area Istora Senayan dan memperkenalkan budaya Indonesia.
“Yang berbeda dari Indonesia tahun sebelumnya dalam rangka mendukung geliat pariwisata dan UMKM, Indonesia Open tahun ini juga kita bangun booth-booth UMKM. Jadi nanti ada industri menengah kecil yang menjual merchandise dan cendera mata khas Indonesia,” kata Fadil Imran.
Baca juga: Hasil Indonesia Open 2022, Melaju ke Perempatfinal, Ginting Penuhi Tantangan yang Dibisikkan Axelsen
“Kedua ada juga pertunjukkan-pertunjukkan Indonesia traditional dance. Hari pertama mungkin ada tari Papua, Bali, ada tari dari Aceh, Minang dan sebagainya. Ajang ini juga sekaligus untuk memperkenalkan wisata,”
“Jadi badminton sebagai olahraga prestasi di Indonesia, kita juga ingin badminton sebagai salah satu olahraga industri memajukan UMKM dan memajukan wisata kita,” jelasnya.
Pada babak perempat final Indonesia Open ini ada empat wakil Indonesia yang bertanding yakni Anthony Sinisuka Ginting, Pramudya/Yeremia, Fajar/Rian dan Apriyani/Fadia.