Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Update Kejuaraan Dunia BWF 2022: Marcus/Kevin Bisa Comeback, Beban Berat Minions Juara

Potensi momen kembalinya Marcus/Gideon bisa terjadi di Kejuaraan Dunia BWF 2022, namun dalam waktu bersamaan, beban berat juga ditanggung Minions

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Claudia Noventa
zoom-in Update Kejuaraan Dunia BWF 2022: Marcus/Kevin Bisa Comeback, Beban Berat Minions Juara
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pebulu tangkis Ganda Putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok di Semifinal Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022). Peluang comeback Minions di Kejuaraan Dunia BWF dan beban berat juara. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM - Kejuaraan Dunia BWF 2022 diprediksi akan menjadi momen comebacknya pasangan ganda putra terbaik Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya alias Minions.

Setelah melewatkan berbagai turnamen dalam serangkaian BWF World Tour 2022 karena fokus pemulihan cedera, Minions kemungkinan akan tampil lagi di Kejuaraan Dunia BWF 2022.

Hanya saja langkah dan beban berat akan langsung dirasakan Minions jika benar-benar comeback pada ajang Kejuaraan Dunia BWF 2022.

Pebulu tangkis Ganda Putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok kearah pebulu tangkis China Liang Wei Keng dan Wang Chang pada babak Semifinal Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022). Peluang comeback Minions di Kejuaraan Dunia BWF dan beban berat juara.
Pebulu tangkis Ganda Putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok kearah pebulu tangkis China Liang Wei Keng dan Wang Chang pada babak Semifinal Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022). Peluang comeback Minions di Kejuaraan Dunia BWF dan beban berat juara. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Selain harus bisa tampil prima setelah absen beberapa bulan, Minions juga punya beban berat menjadi yang terbaik.

Minions tercatat belum pernah sama sekali memenangkan gelar juara dunia sepanjang kariernya sejak dipasangkan pertama kali pada tahun 2017.

Minions selalu mendulang kegagalan yang sama setiap kali bertanding di ajang tersebut, sekalipun mereka berstatus sebagai unggulan pertama.

Baca juga: Jeda BWF World Tour 2022, Apriyani & Greysia Latihan Bareng, Comeback Nih!

Pada tahun 2017 dan 2018, Minions sama-sama harus memendam hasratnya untuk menjadi yang terbaik di ajang Kejuaraan Dunia.

Berita Rekomendasi

Hal ini dikarenakan Minions sama-sama harus terhenti langkahnya di babak perempat final dalam dua edisi tersebut.

Setahun berselang, langkah Minions ternyata tidaklah lebih baik karena harus tersungkur langsung pada babak kedua.

Beban Berat Juara Iringi Comebacknya Minions

Kegagalan Minions dalam tiga edisi tersebut tentu semakin membuat keduanya tertekan untuk bisa memenangkan gelar dunia untuk pertama kalinya.

Hanya saja ambisi itu tertunda lantaran pandemi Covid-19.

Setelah sempat ditiadakan pada tahun 2020, kejuaraan dunia BWF kembali digelar setahun berikutnya.

Namun, Minions dan para pebulu tangkis Indonesia secara mendadak memutuskan untuk absen lantaran situasi pandemi Covid-19 yang masih ganas pada saat itu.

Alhasil sudah lima tahun lamanya, Minions belum pernah mencicipi gelar juara dunia sepanjang kariernya.

Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, berpose dengan bendera Merah Putih usai memenangi medali emas Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019).
Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, berpose dengan bendera Merah Putih usai memenangi medali emas Kejuaraan Dunia 2019 di Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019). (Badminton Indonesia)

Fakta tersebut justru berkebalikan dengan The Daddies yang sudah mencetak hattrick masing-masing pada tahun 2013, 2015, dan 2019.

Kini, kejuaraan dunia BWF 2022 akan menjadi tantangan besar bagi Minions jika keduanya benar-benar comeback pada ajang tersebut.

Ajang Kejuaraan Dunia 2022 dijadwalkan akan berlangsung mulai tanggal 22-28 Agustus di Jepang.

Sejauh ini, belum ada rincian peserta hingga hasil undian yang diketahui sampai saat ini.

Meskipun demikian, para pebulu tangkis terbaik dunia dipastikan akan berpartisipasi dalam ajang tahunan tersebut.

Besarnya nilai kejuaraan dunia bagi setiap pebulu tangkis menjadi daya tarik turnamen tersebut.

Maka tak heran, ada anggapan bahwa siapapun pebulu tangkis terbaik dunia akan terasa belum lengkap raihan gelarnya jika belum memenangkan trofi kejuaraan dunia BWF dalam kariernya.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas