TRIBUNNEWS.COM - Hasil Proliga 2023, Jakarta Bhayangkara Presisi naik ke urutan dua alias runner-up klasemen final four sektor putra, Sabtu (4/3/2023).

Kepastian tersebut diperoleh setelah Jakarta Bhayangkara Presisi mengalahkan Jakarta STIN BIN lewat skor 3-0, (18-25, 22-25, dan 22-25)  di GOR Jatidiri 

Hasil ini sekaligus membuat peluang Jakarta Bhayangkara Presisi menggenggam tiket grand final Proliga 2023 semakin terbuka.

Baca juga: Hasil STIN BIN vs Bhayangkara Presisi Penentu Arus Perebutan Tiket Final Proliga 2023

Rendy Tamamilang dan kolega meraih poin 8, koleksi yang sama dengan Jakarta LavAni Allo Bank yang menghuni puncak klasemen.

Bedanya, LavAni baru memainkan tiga laga, alias satu lebih sedikit dibanding Bhayangkara Presisi dan STIN BIN.

Sedangkan STIN BIN yang diperkuat Dimas Saputra, harus rela turun ke peringkat tiga klasemen bermodal lima poin.

Meski membukukan jumlah kemenangan yang sama dengan Bhayangkara Presisi (2), namun  perolehan raihan poin menjadi pembeda bagi kedua tim.

Kedua tim masih memiliki peluang yang sama kuat untuk lolos ke babak grand final. Penentuannya akan tersaji di seri Solo, 9-12 Maret mendatang.

Hasil dan Jadwal Final Four Proliga 2023 Hari Ini

Sabtu, 4 Maret

Putra - Jakarta STIN BIN vs Jakarta Bhayangkara Presisi (18-25, 22-25, 22-25)

Pukul 18.30 WIB: Bandung BJB Tandamata vs Jakarta BIN (Putri)

Klasemen Final Four Proliga 2023

Putra

1. Jakarta LavAni Allo Bank - 8 poin - 3 laga

2. Jakarta Bhayangkara Presisi - 8 poin - 4 laga

3. Jakarta STIN BIN - 5 poin - 4 laga

4. Surabaya BIN Samator - 0 poin - 3 laga

Jalan Pertandingan

Jakarta Bhayangkara Presisi lebih dulu membuka skor lebih dahulu melalui block yang dilakukan Daudi Okello.

Spiker asal Uganda ini sukses membendung smash yang dilepaskan outside hitter Jakarta STIN BIN, Farhan Halim.

Pun dengan Jakarta STIN BIN, memperoleh poin pembuka lewat blcok yang dilakukan Cep Indra. Middle blocker asal Jawa Barat ini sukses mematahkan spike yang dilakukan Daudi Okello.

Pada awal set pertama, kedua tim saling salip perolehan poin. Satu dibalas satu, entah melalui smash maupun service eror yang dilakukan Bhayangkara Presisi dan STIN BIN.

Memasuki poin ke-15, Jakarta Bhayangkara Presisi berhasil membuat gap hingga empat angka. Skuad asuhan Toiran Reidel ini berhasil memetik kemenangan di set pertama lewat kedudukan 18-25.

Tercatat, Jakarta STIN BIN melakukan 11 kali eror di babak pertama yang membuat Bhayangkara Presisi meraih keuntungan.

Saling kejar mengejar poin juga terjadi di set kedua.

Seperti set pertama, baik Bhayangkara Presisi dan STIN BIN kesulitan untuk membuat margin perolehan poin lebih dari satu.

Perolehan poin Jakarta STIN BIN sempat terhenti di angka ke-6. Serangan yang dilancarkan Dimas Saputra dkk berhasil digagalkan oleh Rendy Tamamilang dan kolega.

Hasilnya, Jakarta Bhayangkara Presisi bahkan berhasil membuat gap poin sebanyak empat angka. Skor sementara 6-10.

Permainan cerdas diperlihatkan Bhayangkara Presisi. Mereka banyak menghasilkan poin lewat touch out ketika sudah 'dipayungi' oleh para blocker STIN BIN.

Set kedua kembali dimenangkan oleh Jakarta Bhayangkara Presisi lewat skor 22-25.

Pada set penentuan, Jakarta STIN BIN sejatinya mampu leading dengan kedudukan 3-0.

Namun banyaknya eror yang dilakukan Farhan Halim cs membuat Bhayangkara Presisi berbalik unggul menjadi 8-11.

Jakarta Bhayangkara Presisi menyudahi pertandingan setelah menutup set ketiga di angka 22-25.

(Tribunnews.com/Giri)