Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Sosok Yuta Watanabe, Pebulu Tangkis Jepang yang Telah Mengoleksi 5 Gelar Juara All England

Yuta Watanabe, pebulu tangkis andalan Jepang yang menorehkan prestasi apik hingga mengoleksi 5 gelar juara All England.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Sosok Yuta Watanabe, Pebulu Tangkis Jepang yang Telah Mengoleksi 5 Gelar Juara All England
ADEK BERRY / AFP
Reaksi pemain Jepang Yuta Watanabe (kiri) di samping rekan setimnya Arisa Higashino (kanan) setelah menang melawan pemain Korea Selatan Chae Yoo-jung dan Seo Seung-jae dalam pertandingan semifinal ganda campuran di turnamen bulu tangkis Indonesia Open di Jakarta pada 18 Juni 2022. Yuta Watanabe, pebulu tangkis andalan Jepang yang menorehkan prestasi apik hingga mengoleksi 5 gelar juara All England. ADEK BERRY/AFP 

Bermain di sektor ganda putra, Yuta turun sebagai unggulan kedua kala itu bermain dengan Hiroyuki Endo.

Ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, berpose dengan plakat juara All England Open 2021 usai mengalahkan rekan senegara mereka, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, pada laga final di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Minggu (21/3/2021).
Ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, berpose dengan plakat juara All England Open 2021 usai mengalahkan rekan senegara mereka, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, pada laga final di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Minggu (21/3/2021). (MIKAEL ROPARS/BADMINTON PHOTO)

Sementara itu di nomor ganda campuran, Yuta berpasangan dengan Arisa Higashino dan turun sebagai unggulan keempat.

Sama-sama menyandang status unggulan, Yuta tak menyia-nyiakan kesempatan.

Dipercayai bermain di dua sektor, Yuta membuktikan bisa memborong dua gelar sekaligus.

Menariknya, perjalanan Yuta di dua sektor tersebut dari awal laga tak pernah bermain hingga rubber.

Dia selalu bisa menuntaskan laga hanya lewat dua gim saja.

Hanya saja di final ganda putra, Endo/Yuta harus menyudahi laga lewat tiga gim.

Berita Rekomendasi

Namun hal itu tak mengendurkan spirit Yuta karena masih bisa main sangar di final ganda campuran.

Hasil final ganda campuran Yuta/Arisa kala itu mampu dituntaskan lewat dua gim saja.

Hal itu yang mengantarkan Yuta bisa membawa pulang dua gelar dari sektor yang berbeda.

Batu Sandungan Minions

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal menjadi juara di All England 2020 setelah dikalahkan wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di partai final.
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal menjadi juara di All England 2020 setelah dikalahkan wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di partai final. (Badmintonindonesia.org)

Hadirnya Endo/Yuta di sektor ganda putra cukup merepotkan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya.

Tercatat secara rekor pertemuan, ganda putra Indonesia berjuluk The Minions itu cukup sulit segel kemenangan.

Bertemu sebanayak delapan kali sejak tahun 2018, Minions hanya pernah menang 2 kali.

Sisanya, mereka disikat habis oleh Endo/Watanabe khususnya di ajang bergengsi seperti All England.

Akan tetapi setelah Endo memutuskan pensiun tahun 2021 silam, Minions tak lagi khawatir.

Pasalnya penjegalnya telah pecah kongsi tatkala Endo resmi gantung raket.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas