TRIBUNNEWS.COM - Niat hati mencuri ilmu dengan cara kepo, justru berujung sindiran tajam dirasakan pembalap Mooney VR46, Luca Marini.

Rider yang juga merupakan adik Valentino Rossi ini menginterogasi Alex Rins (LCR Honda Castrol) perihal bagaimana cara memenangi MotoGP Amerika 2023 di Circuit of The Americas (COTA), Senin (17/4/2023).

Momen menarik tersaji saat Alex Rins dan Luca Marini berada di ruang tunggu sebelum dipanggil untuk naik podium pada seri ketiga MotoGP 2023 ini.

Baca juga: MotoGP 2023 - Teruntuk Marc Marquez, Lihat Alex Rins Bisa Juara Tanpa Seruduk Sana-sini

Saat berada di cooldown room, Luca Marini secara mengejutkan seolah menjadi wartawan dadakan bagi Alex Rins.

Pembalap yang akrab disapa Maro ini melontarkan beberapa pertanyaan kepada pemenang balapan MotoGP Amerika 2023 tersebut//

"Bagaimana kau (Alex Rins) memutar gasnya? Bagaimana kau bisa mengatur semua itu?," bunyi pertanyaan Luca Marini, seperti yang dikutip dari laman Mowmag.

Alex Rins pun seolah gerah karena diinterogasi.

Rider asal Spanyol ini malah membawa nama-nama kakak rider bernomor 10 tersebut, Valentino Rossi.

"Kau lebih parah dari kakakmu," jawab rider tim LCR Honda

Fabio Quartararo yang juga berada di ruangan tersebut tertawa lewat sindiran yang dilontarkan oleh mantan pembalap Suzuki Ecstar itu.

Jawaban Rins ini mengacu bahwa The Doctor termasuk pembalap yang selalu ingin tahu di grid.

Rossi tak segan memberikan banyak pertanyaan ke rider lain, soal teknik pembalap lain atau hal-hal teknis lainnya.

Dan menurut mantan rider Suzuki itu, rekan setim Marco Bezzecchi itu malah lebih kepo lagi dari legenda MotoGP tersebut

Runner up Moto2 2020 ini sebenarnya sangat wajar saja jika merasa penasaran.

Marini tak habis pikir dengan kecepatan Rins yang memenangkan balapan 20 lap tersebut.

Meski motor Ducati jauh lebih kencang, Marini kesulitan mengejar Rins yang memakai Honda RC213V.

"Ketika Pecco jatuh aku lihat Alex juga mulai melakukan beberapa kesalahan. Jadi aku berpikir soal merebut kemenangan juga," katanya dilansir dari Speedweek.

"Tapi jaraknya terlalu besar. Jadi dalam tiga lap aku hanya mencoba finis saja deh," jelasnya.

Lebih lanjut, Luca Marini mengaku puas dengan pencapaiannya di COTA. Terlebih dengan hasil ini, semua pembalap jebolan sekolah balap Valentino Rossi sudah pernah merasakan naik podium.

Perlu diketahui, ada empat pembalap alumnus VR46 milik The Doctor yang kini berkiprah di kelas para raja. Di antaranya ialah Franco Morbidelli, Francesco Bagnaia, Luca Marini dan Marco Bezzecchi.

“Jadi hari ini (kemarin red-) saya mencoba mengatur ban dan bekerja dengan sempurna. Dalam hal ini, saya juga sangat puas dengan perkembangan saya sebagai pembalap,” terang Maro.

Klasemen MotoGP 2023

1. Marco Bezzecchi ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) 64

2. Francesco Bagnaia ITA Ducati Lenovo (GP23) 53 (-11)

3. Alex Rins SPA LCR Honda (RC213V) 47 (-17)

4. Maverick Viñales SPA Aprilia Racing (RS-GP23) 45 (-19)

5. Johann Zarco FRA Pramac Ducati (GP22) 44 (-20)

6. Luca Marini ITA Mooney VR46 Ducati (GP22) 38 (-26)

7. Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 34 (-30)

8. Alex Marquez SPA Gresini Ducati (GP22) 33 (-31)

9. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) 30 (-34)

10. Franco Morbidelli ITA Monster Yamaha (YZR-M1) 29 (-35)

11. Jorge Martin SPA Pramac Ducati (GP23) 29 (-35)

12. Jack Miller AUS Red Bull KTM (RC16) 26 (-38)

13. Aleix Espargaro SPA Aprilia Racing (RS-GP23) 18 (-46)

14. Miguel Oliveira POR RNF Aprilia (RS-GP22) 16 (-48)

15. Augusto Fernandez SPA Tech3 GASGAS (RC16)* 14 (-50)

16. Fabio di Giannantonio ITA Gresini Ducati (GP22) 13 (-51)

17. Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) 7 (-57)

18. Marc Marquez SPA Repsol Honda (RC213V) 7 (-57)

19. Joan Mir SPA Repsol Honda (RC213V) 5 (-59)

20. Michele Pirro ITA Ducati Lenovo (GP23) 5 (-59)

21. Jonas Folger GER Tech3 GASGAS (RC16) 4 (-60)

22. Raul Fernandez SPA RNF Aprilia (RS-GP22) 2 (-62)

(Tribunnews.com/Giri)