TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bursa calon ketua umum (caketum) Pengurus Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani) periode 2023-2027 diramaikan dengan majunya Penny K Lukito.

Diwakili tim pemenangannya, Penny yang kini menjabat Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) ini sudah mendaftar ke Tim Penyaringan dan Penjaringan (TPP) di Lantai 8, Gedung KONI Pusat, Senayan, Jakarta.

Majunya Penny disebut telah memperoleh dukungan dari Pengprov Persani DKI Jakarta, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Papua Barat, Sulawesi Selatan, Nangroe Aceh Darusalam, Sulawesi Barat, Kalimantan Utara.

"Sedangkan Jawa Barat baru sebatas surat dukungan soft copy," kata Sekretaris Pengprov Persani DKI Jakarta, Helin Parlindah di Gedung Senam DKI Jakarta, Sabtu (29/4/2023).

Helin yang didampingi Wakil Ketua Persani DKI, Arijali Nisha Negaka dan Bidang Organisasi Linda Darnela berharap, Penny bisa mengembalikan prestasi senam Indonesia di arena internasional.

"Selama kepengurusan Persani periode 2019-2023, prestasi senam kita melempem. Kita ingin Ibu Penny bisa membawa senam ke pentas Olimpiade," kata Helin.

Helin juga melihat kinerja kepengurusan Persani tidak maksimal, dan tidak memperhatikan kebutuhan daerah yang mendasar seperti kebutuhan sarana prasarana, peralatan, pengembangan SDM, dan fungsi Litbang, serta bidang usaha/dana tidak berjalan.

"Seharusnya pengurus mampu mengupayakan kolaborator/perusahaan untuk menggalang dana membantu pembinaan senam secara merata ke seluruh Pengprov, dengan meminimalisir beban Pengprov Persani," kata Helin.

Terkait pelaksanaan Munas Persani, Helin menyoroti sejumlah masalah terkait tata cara penjaringan calon ketua umum.

"Mekanisme pemilihan balon ketum cabang olahraga harusnya di putuskan pada Rakernas/RAN yang dihadiri seluruh Pengprov cabor/Persani, namun pada RAN Desember 2022 tidak ada pembahasan hal tersebut," kata Helin.

Berikutnya, ketentuan dukungan 30 persen dari jumlah Pengprov Persani yang mendukung calon telah mengunci dan menutup masyarakat Indonesia yang ingin mendaftar.

"Kami juga memprotes kepengurusan Pengprov Kaltara dan Sulsel dianggap tidak aktif. Ini seperti ada upaya menghambat pencalonan Bu Penny," kata Helin.

Penny sendiri saat ini merupakan Dewan Pembina Persani DKI. 

Sebelumnya, Ketua Tim Penyaringan dan Penjaringan (TPP) Herman Chaniago mengatakan pendaftaran bakal caketum dibuka sejak 13 hingga 19 April 2023.

"Yang berminat bisa mendaftar di Sekretariat TPP Lantai 8, Gedung KONI Pusat, Senayan, Jakarta," ujar Herman.