Damba Hasil MotoGP Italia Memuaskan, Marc Marquez Tekankan Balapan Cerdas & Cermat
Marc Marquez bidik hasil MotoGP Italia 2023 yang memuaskan di Mugello, namun syaratnya usung gaya balapan cerdas dan cermat.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Demi hasil MotoGP Italia 2023 yang memuaskan, pembalap Repsol Honda Marc Marquez tak ingin langsung tancap gas ketika balapan dimulai.
MotoGP Italia 2023 yang dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (11/6/2023) jam 19.00 WIB, menjadi momentum bagi Marc Marquez menyudahi puasa kemenangan.
Hampir 600 hari Marc Marquez merasakan tak pernah finis pertama sejak kali terakhir naik podium kemenangan di MotoGP Emilia Romagna 2021 lalu.
Baca juga: Tradisi Pole Position Tak Berpihak di MotoGP 2023, Bagnaia Rawan Buntung di Mugello
Marc Marquez start dari posisi kedua pada seri MotoGP Italia 2023. Dia menghuni baris front row bersama Francesco Bagnaia sebagai pole position dan Jorge Martin di urutan ketiga.
Berkaca dari start, asa pembalap berjuluk The Baby Alien ini untuk memetik kemenangan terbuka lebar.
Apalagi faktanya di MotoGP 2023, deretan rider yang meraih kemenangan sepanjang lima seri awal musim ini diukir bukan dari yang start dari posisi pertama alias polesitter.
Pun dari riwayat dan pengalaman Marquez ketika mengaspal di Mugello juga tak terbilang jelek-jelek amat.
Sejak debut di kelas para raja tahun 2013, pembalap yang kini menjalin kisah asmara dengan Gemma Pinto, tercatat sekali mengemas kemenangan di grand prix Italia.
Tepatnya saat MotoGP 2014 berlangsung di Mugello, Marc Marquez menisbatkan dirinya lah sebagai pemenang.
Kendati demikian, Marc Marquez juga tak ingin langsung jemawa dengan rangkaian modal yang dimiliki.
Apalagi Mugello terbilang sirkuit yang tricky nan unik.
Menariknya, Mugello memiliki lay-out lintasan yang cenderung menguntungkan Ducati. Di mana Mugello memiliki trek lurus yang masuk dalam salah satu dari yang terpanjang di MotoGP 2023.
Jika berbicara speed dan harus menyajikan battle, maka motor Desmosedici Ducati jelas sangat diunggulkan.
Namun realitanya, sejak MotoGP Italia 2002 hingga musim lalu, Yamaha masih menjadi pabrikan dengan jumlah kemenangan terbanyak.
Faktor ini juga yang membuat Marquez cukup waspada.
Alih-alih langsung tancap gas ketika memulai balapan, empunya nomor #93 ini memilih untuk mengusung balapan cerdas nan cermat.
Dengan 23 lap yang harus dilalui, pengaturan ritme dan penggunaan ban sangat menentukan.
"Berbeda dengan sprint race yang langsung menguntir gas sejak awal. Balapan utama akan menyajikan 23 lap, dan itu bukan perkara yang mudah dalam mengatur ritme dan penggunaan ban," tegas Marc Marquez dikutip dari laman Motosan.
"Seorang pembalap harus memiliki taktik yang tepat untuk bisa mengalahkan lawannya."
"Agresif pasti karena itu menjadi salah satu kekuatan yang saya miliki. Namun di sisi lain, sprint race kemarin memberikan banyak pelajaran bahwa trek ini menuntut aspek fisik yang prima," sambung kakak Alex Marquez.
"Bukan hanya langsung menyerang dari awal, tapi lebih kepada pintar dan bijak dalam memngambil keputusan," papar Marc Marquez.
Sebagai contoh hasil dari sikap terburu nafsu ialah adiknya sendiri. Alex Marquez pada saat sesi sprint race langsung mendorong motornya mencapai limit.
Di mana kondisi ban belum panas sama sekali. Endingnya, adik Marc Marquez itu mengalami crash di turn 1 ketika balapan belum mencapai satu putaran.
Starting Grid MotoGP Italia 2023
1. Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo (GP23)
2. Marc Marquez - Repsol Honda (RC213V)
3. Luca Marini - Mooney VR46 Ducati (GP22)
4. Jack Miller - Red Bull KTM (RC16)
5. Jorge Martin - Pramac Ducati (GP23)
6. Alex Marquez - Gresini Ducati (GP22)
7. Marco Bezzecchi - Mooeny VR46 (GP22)
8. Aleix Espargaro - Aprilia (RS-GP)
9. Johann Zarco - Pramac Ducati (GP23)
10. Brad Binder - Red Bull KTM (RC16)
11. Enea Bastianini - Ducati Lenovo (GP23)
12. Maverick Vinales - Aprilia Factory (RS-GP23)
13. Franco Morbidelli - Monster Yamaha (YZR-M1)
14. Fabio Quartararo - Monster Yamaha (YZR-M1)
15. Takaaki Nakagami - LCR Honda (RC213V)
16. Michele Pirro - Aruba.it Ducati (GP23)
17. Miguel Oliveira - RNF Aprilia (RS-GP22)
18. Fabio Di Giannantonio - Gresini Ducati (GP22)
19. Raul Fernandez - RNF Aprilia (RS-GP22)
20. Augusto Fernandez - Tech3 GASGAS (RC16)
21. Lorenzo Savadori - Aprilia Factory (RS-GP23)
22. Jonas Folger - Tech3 GASGAS (RC16)
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.