Artinya, ini menjadi noda pertama tim voli putra Jepang di AVC Championship 2023.

Pasalnya sejak fase grup hingga menapakkan kakinya di partai semifinal, Jepang menyapu bersih semua laga tanpa kekalahan.

Hebatnya, juara ke-3 VNL 2023 ini selalu mengalahkan lawan-lawannya dengan kedudukan 3-0.

Baru pada pertandingan melawan Qatar, Yuji Nishida dan kolega kehilangan satu set pertandingan.

Pada set kedua, Philippe Blain melakukan pergantian. Dia menarik Yuji Nishida yang memang tidak dalam performa terbaik.

Sebagai gantinya, Kento Miyaura dimasukkan untuk mengemban posisi opposite.

Nishida memang mengalami cedera pada Volleyball Nations League (VNL) pada babak semifinal kemarin. Diprediksi, suami Sarina Koga ini belum menemukan ritme dan sentuhan terbaiknya.

Jepang yang mencoba menyamakan kedudukan, justru memperoleh perlawanan sengit dari Qatar di set kedua. Papan skor menunjukkan angka 8-8 untuk kedua tim.

Jepang yang pada set kedua selalu tertinggal, berbalik memimpin pada kedudukan 16-15.

Ran Takahashi memanfaatkan momentum tersebut untuk membuat gap poin. Hasilnya, tim voli putra Negri Sakura ini memimpin 19-16. 

Jepang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah memenangkan set kedua pada kedudukan 25-18. Dominasi permainan Jepang berlanjut pada set ketiga.

Masahiro Sekita dan kawan-kawan mamegang kendali permainan. Ciri khas permainan rapat nan solid dan spike-spike keras dipertontonkan tim terbaik Asia ini.

Jepang sementara unggul 10-6.

Qatar mengambil time-out setelah tertinggal enam poin, skor 14-8. Sayangnya, strategi untuk merusak ritme Jepang tidak berhasil.

Yuki Ishikawan cs justru mendapatkan dua poin beruntun dan menghasilkan interval kedua pada set ketiga.

Tim voli putra Jepang berbalik unggul 2-1 setelah mengandaskan perlawanan Qatar di set ketiga, skor 25-14.

Jepang memastikan tiket final AVC Championship 2023 setelah menutup set keempat di kedudukan 28-26.

(Tribunnews.com/Giri)