TRIBUNNEWS.COM - Inilah sederet fakta yang mewarnai keberhasilan pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva lolos final Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Diketahui, Apriyani/Fadia menjadi menjadi satu-satunya wakil Merah-Putih yang mampu melaju mulus ke partai puncak Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Apriyani/Fadia lolos final Kejuaraan Dunia BWF 2023 setelah berhasil mengalahkan utusan Korea Selatan, Kim So Yeong/Kong Hee Yong.

Bertanding di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Apriyani/Fadia mampu menyudahi pertandingan dua set langsung 21-9, 22-20, Sabtu (26/8/2023).

Baca juga: Tipu Muslihat Ahsan/Hendra Pensiun usai Kejuaraan Dunia BWF 2023, Akui Masih Ragu

Lolos ke final, Apriyani/Fadia akan menghadapi unggulan pertama Kejuaraan Dunia BWF 2023 asal China, Chen Qingchen/Jia Yifan, Minggu (27/8/2023).

Yang awalnya tak diunggulkan, Apriyani/Fadia justru mampu memberikan kejuatan dengan lolos final.

Lantas, apa saja sederet fakta lolosnya Apriyani/Fadia ke final Kejuaraan Dunia BWF 2023?

1. Libas Para Unggulan

Sebelum lolos final Kejuaraan Dunia BWF 2023, Apriyani/Fadia berhasil menyingkirkan para unggulan sektor ganda putri.

Pertama, pasangan unggulan yang menjadi korban keganasan Apriyani/Fadia adalah Baek Ha Na/Lee So Hee.

Di Kejuaraan Dunia BWF 2023, Baek Ha Na/Lee So Hee berstatus sebagai unggulan kedua.

Bertemu di 16 besar, Apriyani/Fadia secara mengejutkan mampu mengalahkan Baek Ha Na/Lee So Hee dengan skor akhir 21-12, 21-14.

Kemudian, Apriyani/Fadia sukses menyingkirkan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota selaku unggulan kelima asal Jepang di perempat final.

Lalu di semifinal, Apriyani/Fadia mampu mengalahkan unggulan kelima asal Korea Selatan, Kim So Yeong/Kong Hee Yong, 21-9, 22-20.