Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Fakta MotoGP San Marino 2023: Pecco Bagnaia Tatap Sejarah Pole, Marc Marquez Nunggu Buka Puasa

Francesco Bagnaia dan Marc Marquez memiliki ragam fakta menarik tatap balapan MotoGP San Marino 2023 akhir pekan ini di Sirkuit Misano.

Penulis: Drajat Sugiri
zoom-in Fakta MotoGP San Marino 2023: Pecco Bagnaia Tatap Sejarah Pole, Marc Marquez Nunggu Buka Puasa
AFP/FILIPPO MONTEFORTE
Pebalap Ducati Lenovo Australia Jack Miller (kanan) memimpin balapan selama balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Dunia Misano Marco-Simoncelli di Misano Adriatico pada 4 September 2022. (Photo by Filippo MONTEFORTE / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Ragam fakta menarik bakal menghiasi seri ke-12 MotoGP 2023 bertajuk MotoGP San Marino 2023 di Sirkuit Misano, Italia, Jumat (8/9/2023) hingga Minggu (10/9/2023).

Dua pembalap beda kondisi, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) dan Marc Marquez (Repsol Honda) mendapatkan sorotan menatap seri MotoGP San Marino 2023.

Faktanya, Marc Marquez dalam kondisi sulit menuju balapan di salah satu lintasan favoritnya ini. Sedangkan Pecco Bagnaia, memiliki peluang menorehkan sejarah ketika melakoni race kandang.

Baca juga: Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Marc Marquez Main Teka-teki, Luca Marini Resmi Perpanjang Kontrak

Apalagi tampil di depan publiknya sendiri, Pecco Bagnaia berambisi menebus kekecewaan akibat kecelakaan horor yang menimpanya di Catalunya .

Bagnaia dipastikan mengaspal di MotoGP San Marino setelah mendapatkan anggukan dari tim medis perihal kondisinya akibat terlindas motor Brad Binder di balapan akhir pekan lalu.

Rider yang kini memuncaki klasemen MotoGP 2023 tersebut menginginkan poin 'pulihan' untuk menjaga posisinya sebagai pimpinan perburuan gelar juara dunia.

Berikut ragam fakta menarik yang dapat gp mania Tanah Air ketahui jelang balapan MotoGP San Marino 2023 yang dirangkum dari laman resmi MotoGP.

Ducati Lenovo Team Pembalap Italia Francesco Bagnaia (tengah) merayakan kemenangannya dengan tim di area finis saat memenangkan tempat pertamanya di Grand Prix MotoGP Austria di arena pacuan kuda Red Bull Ring di Spielberg bei Knittelfeld, Austria, pada 20 Agustus 2023.
Ducati Lenovo Team Pembalap Italia Francesco Bagnaia (tengah) merayakan kemenangannya dengan tim di area finis saat memenangkan tempat pertamanya di Grand Prix MotoGP Austria di arena pacuan kuda Red Bull Ring di Spielberg bei Knittelfeld, Austria, pada 20 Agustus 2023. (JURE MAKOVEC / AFP)
BERITA REKOMENDASI

1. Pecco Bagnaia di Ambang Sejarah Pole Misano

Sirkuit Misano kembali menggelar balapan MotoGP mulai edisi 2007 setelah dimodifikasi menjadi sepanjang 4,18 km searah jarum jam.

Menariknya dalam kurun waktu 2007 hingga 2022, tidak ada pembalap yang mampu mengukir kemenangan lebih dari sekali ketika memulai balapan sebagai pole position alias start dari P1.

Ada lima pembalap memenangi balap MotoGP di Misano dari pole position sejak edisi 2007. Mereka adalah Casey Stoner (2007), Valentino Rossi (2009), Dani Pedrosa (2010), Maverick Vinales (2020), dan Francesco Bagnaia (2021).

Artinya, jika Francesco Bagnaia mampu mengamankan pole position pada sesi kualifikasi yang berlangsung Sabtu (9/9/2023) dan mengkonversikannya menjadi podium utama, maka pembalap asal Turin, Italia ini menorehkans ejarah baru.


Pecco Bagnaia menjadi rider pertama yang memenangi balapan MotoGP San Marino lebih dari sekali sebagai pole position.

Di sisi lain, ada capaian yang lebih prestisius lain untuk kekasih Domizia Castganini tersebut.

Bagnaia merupakan pemenang dari GP San Marino 2021 dan 2022. Jika mampu merealisasikan kemenangan akhir pekan ini, maka Bagnaia menjadi pembalap pertama yang menorehkan hattrick juara di Misano sejak Misano menggelar race musim 2007.

Pebalap Repsol Honda Marc Marquez (kanan) bersaing dengan Johann Zarco (Pramac Racing) selama balapan Sprint Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, pada 17 Juni, 2023.
Pebalap Repsol Honda Marc Marquez (kanan) bersaing dengan Johann Zarco (Pramac Racing) selama balapan Sprint Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, pada 17 Juni, 2023. (Ronny Hartmann / AFP)

2. Marc Marquez Buka Puasa?

Sorotan lain tertuju kepada pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez.

Bisa dikatakan Misano menjadi salah satu sirkuit favorit rider asal Catalonia, Spanyol ini. Bagaimana tidak, Marc Marquez menjadi pembalap tersukes di Misano dengan tujuh kemenangan (125cc, Moto2 2, MotoGP 4)

Hanya saja The Baby Alien, julukan Marquez, sudah terbilang cukup lama puasa kemenangan di M0otoGP.

Jika Marc Marquez memenangkan balapan di Misano, itu menandai 686 hari sejak kemenangan terakhirnya di GP Emilia-Romagna 2021.

Selain itu, jika ia finis di podium GP San Marino nanti, maka ia akan melampaui rekor legenda MotoGP Angel Nieto ke posisi kelima dalam daftar pembalap dengan podium GP terbanyak.

3. Ducati Pertajam Rekor MotoGP

MotoGP tak ubahnya seperti Ducati Cup dalam dua musim terakhir. Hal itu bisa dilihat bagaimana dominasi para pembalap pabrikan Italia itu dari satu balapan ke seri lainnya.

Ducati kini sedang menjalani 37 balapan GP berturut-turut dengan setidaknya satu pembalap naik podium. J

ika mereka berhasil meraih podium lagi di Misano, maka mereka akan memperpanjang rekornya menjadi 38.

Selain itu, jika setidaknya satu pembalap Ducati lolos ke tiga besar, maka itu akan menjadi balapan ke-52 berturut-turut sejak Valencia 2020 di mana Ducati memulai balapan dari barisan depan grid.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas