Lantik Pengurus Baru PB Persani, KONI Pusat Targetkan Cabor Senam Kirim Atlet ke Olimpiade 2028
Marciano berharap pada kepengurusan PB Persani yang baru agar bisa mempersiapkan atletnya untuk Olimpiade XXXIV Los Angeles 2028.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Pengurus Baru Persani Resmi Dilantik, KONI Pusat Targetkan Senam Kirim Atlet ke Olimpiade 2028
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat resmi melantik Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani) masa bakti 2023-2027.
Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, melantik PB Persani, yang dikomandoi oleh Ita Yuliati, di Kantor KONI Pusat, Senayan, Jakarta, Jumat (15/9/2023).
Marciano berharap pada kepengurusan PB Persani yang baru agar bisa mempersiapkan atletnya untuk Olimpiade XXXIV Los Angeles 2028.
“Senam itu cabang olahraga Olimpiade yang medalinya banyak, mengapa Indonesia tidak menjadikan senam lumbung medali Indonesia pada setiap keikutsertaannya,” ujar Marciano.
“Kalau kita bisa menempatkan atlet-atlet senam di Olimpiade, saya yakin peringkat Indonesia ke depan akan jauh meningkat,” tambahnya.
Marciano pun mengaku optimistis PB Persani di bawah kepemimpinan Ita Yuliati, bisa menjadi organisasi dengan tata kelola yang baik dan solid.
Tak hanya itu, Marciano juga mengatakan bahwa program sosialisasi ke sekolah harus ikut dicanangkan untuk menjaring atlet sejak usia dini.
“Ibu Ita pada masa kepemimpinan tahun 2023-2027 ini dapat mengkonsolidasikan organisasinya, dapat melakukan evaluasi secara utuh dalam pembinaan prestasi dan capaiannya akan kami lihat dan kami berikan dukungan bersama,” ujar Marciano.
“Senam harus dimulai dari sekolah, dan sekolah-sekolah itu harus memiliki peralatannya,” sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Ita mengungkapkan program di masa kepengurusannya, antara lain adalah melanjutkan “Indonesia Open”, yang mana sebelumnya mempertandingkan artistik, ritmik, dan aerobik, kini ditambah Parkour.
“Kami akan sosialisasi gimnastik dengan mengadakan “Indonesia Gymnaestrada” di bulan Maret 2024, kami akan bekerja sama dengan KONI," ujar Ita.
“Gymnastik for All' ini merupakan disiplin yang paling dasar dari gimnastik. Dengan sosialisasi ini kami harapkan minat dari daerah, khususnya pelajar-pelajar akan lebih tinggi lagi terhadap gimnastik,” sambungnya.
Sekadar informasi, pada SEA Games 2021 Vietnam, atlet senam Indonesia, Rifda Irfanaluthfi, meraih dua medali emas dan satu perunggu.
Sementara pada SEA Games 2023 Kamboja, satu perak dipersembahkan Abiyu Rafi dan satu perunggu diraih oleh Joseph Judah.
Saat ini, Rifda Irfanaluthfi sedang mempersiapkan diri mengikuti kualifikasi Olimpiade 2024 di Paris.