Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Jadwal Perempat Final Badminton Asian Games 2023: Indonesia vs China Jam 08.00 WIB, Pantau HP!

Badminton Asian Games 2023 hari ini, simak line-up hingga live score di sini, kawal perjuangan srikandi Indonesia saat lawan China.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Jadwal Perempat Final Badminton Asian Games 2023: Indonesia vs China Jam 08.00 WIB, Pantau HP!
MADS CLAUS RASMUSSEN / RITZAU SCANPIX / AFP
Jadwal Badminton Asian Games 2023 Hari Ini: Indonesia vs China Jam 08.00 WIB, Pantau HP! - Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhantisaat pertandingan perempat final Kejuaraan Dunia Bulu BWF 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Jadwal badminton Asian Games 2023 hari ini di kejuaraan beregu akan ada aksi dari tim putri Indonesia vs China, Jumat (29/9/2023).

Berlangsung di Binjiang Gymnasium, Indonesia vs China berlangsung mulai pukul 08.00 WIB dan akan berebut tiket ke semifinal.

Pantau perjuangan srikandi badminton hari ini di babak perempat final melalui live score maupun streaming.

Baca juga: Hasil Badminton Asian Games 2023: China Taipei & India Menang, Tai Tzu Ying Jumpa Akane Yamaguchi

Link Live Streaming Badminton Asian Games 2023

Link >>>

Link Live Score Badminton Asian Games 2023

Link >>>

Berita Rekomendasi

Link >>>

Link >>>

Line-up Indonesia vs China di Badminton Asian Games 2023

Match 1 (WS): Gregoria Mariska Tunjung vs Chen Yu Fei

Match 2 (WD): Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Chen Qing Chen/Jia Yi Fan

Match 3 (WS): Putri Kusuma Wardani vs He Bing Jiao

Match 4 (WD): Zhang Shu Xian/Zheng Yu vs Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi

Match 5 (WS): Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Han Yue

Kans Terbuka Srikandi Badminton Lolos

Berhadapan dengan China merupakan satu hal yang cukup sulit bagi Gregoria cs untuk melaju ke semifinal.

Walau demikian kans tetap terbuka bagi srikandi badminton Indonesia untuk bisa memberikan kejutan.

Jika melihat line-up, Gregoria diharapkan bisa menunjukkan permainan terbaiknya mengingat konsistensinya yang cukup apik dalam beberapa turnamen terakhir.

Melihat performa Gregoria saat jumpa Akane Yamaguchi di Hong Kong Open lalu tampaknya jadi modal apik bagi ia untuk mengimbangi permainan Chen Yu Fei.

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mengembalikan kok ke arah pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla V Sindhu dalam babak penyisihan Kapal Api Group Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Gregoria Mariska Tunjung kalah dari Pusarla V Sindhu dengan skor 19-21 dan 15-21. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mengembalikan kok ke arah pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla V Sindhu dalam babak penyisihan Kapal Api Group Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Gregoria Mariska Tunjung kalah dari Pusarla V Sindhu dengan skor 19-21 dan 15-21. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Memang tidak mudah bagi Gregoria jika melihat statistik apik Chen Yu Fei hingga head to head.

Namun, asa masih ada dari Gregoria untuk bisa menorehkan hasil manis di laga perdana.

Lalu untuk laga kedua, bisa dikatakan ini bakal jadi panggung balas dendam Apriyani/Fadia kepada ratu bulu tangkis China.

Dikatakan demikian karena dalam pertemuan terakhir, Apriyani/Fadia harus takluk di tangan Chen/Jia.

Tepatnya di final Kejuaraan Dunia BWF yang mana saat itu jadi titik balik Apriyani/Fadia untuk menemukan performa terbaiknya setelah memble dalam beberapa turnamen terakhir.

Tentunta kunci untuk memenangkan duel atas Chen/Jia adalah bermain tenang, rapi, dan minim kesalahan.

Pasangan pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu (kedua kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti (kiri) usai dikalahkan pasangan pebulu tangkis China, Chen Qing Chen (kedua kanan) dan Jia Yi Fan pada babak final Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022). Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal menjadi juara Indonesia Masters setelah kalah dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam dua gim langsung dengan skor 18-21 dan 12-21. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pasangan pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu (kedua kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti (kiri) usai dikalahkan pasangan pebulu tangkis China, Chen Qing Chen (kedua kanan) dan Jia Yi Fan pada babak final Indonesia Masters di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (12/6/2022). Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal menjadi juara Indonesia Masters setelah kalah dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam dua gim langsung dengan skor 18-21 dan 12-21. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Seandainya dua kemenangan bisa diamankan oleh Indonesia di dua pertandingan awal, maka hal baik untuk Putri KW.

Kepercayaan diri tentunya ada dalam Putri KW jika dua kompatriotnya bisa menang lebih dulu.

Apalagi mengingat performa He Bing Jiao dalam beberapa waktu terakhir konsistensinya masih naik turun.

Sementara itu Putri KW di Hong Kong Open bak menemukan momentum untuk bangkit dari keterpurukan.

Apabila di tiga match bisa diamankan oleh Indonesia, bukan tidak mungkin jika tiket semifinal bisa diamankan.

Hanya saja, untuk mencapai itu cukup sulit dan perlu main tenang agar bisa setidaknya mencuri satu poin.

Layak dikawal perjuangan Merah Putih saat melawan China di babak perempat final badminton Asian Games 2023.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas