Pelatih Kelas Kakap Puji Megawati, Red Sparks Buat Pink Spiders Merosot di Klasemen Liga Voli Korea
Megawati Hangestri membawa Daejeon Jungkwanjang Red Sparks menang dramatis atas Pink Spiders mendapat pujian
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Drajat Sugiri
Bahkan mereka sempat unggul jauh 9-12.
Momen Megawati duel dengan Kim sempat terlihat ketika keduanya saling bersebrangan di depan net.
Walau sempat dominan, Pink Spiders berhasil mengambil alih jalannya laga dn berbalik unggul 15-13.
Duel sengit tetap tersaji hingga kedua kubu menciptakan deuce dengan skor 24-24.
Jual beli serangan tersaji namun pada akhirnya Pink Spiders mampu memenangkan laga dengan skor 28-26.
Lanjut ke gim ketiga, Pink Spiders mengambil alih jalannya laga sejak awal.
Mereka selalu memimpin dengan serangan yang cukup efektif dari Kim dkk.
Namun anak asuh Ko Hee-jin berhasil mendapat momen apik untuk membalik keadaan menjadi 6-7.
Skor tersebut bak jadi pelecut bagi Megawati cs untuk terus mendikte jalannya laga.
Smes menyilang dan variasi serangan yang berjalan baik membuat Red Sparks terus menjaga dominasi.
Walau demikian di penghujung set ketiga Pink Spiders mampu membalik keadaan menjadi 18-17.
Untungnya Megawati cs bisa bangkit dan memberondong lima angka beruntun dan unggul 21-23.
Tambahan angka terus didapat tim Daejeon hingga akhir set ketiga dan mencuri kemenanga dengan skor 22-25.
Baca juga: Ada Megawati Hangestri, Penggawa Timnas Voli Indonesia Masuk 10 Besar Top Skor Liga Korea
Kemenangan itu membuat laga berlanjut ke set keempat.
Menariknya, tim Daejeon kian nyaman dan percaya diri.
Imbasnya Megawati cs berhasil menunjukkan level permainan terbaiknya dan bahkan unggul jauh 17-4.
Skema serangan yang diterapkan Coach Ko berhasil berjalan mulus.
Permainan dua pemain asing milik Daejeon yakni Megawati dan Gia muncul di waktu yang tepat.
Tak heran Pink Spiders bak mati kutu di set keempat lantaran tak bisa meredam dominasi Red Sparks.
Menariknya, Gia dan Megawati yang on fire di set ketiga berhasil mengalahkan Pink Spiders dengan skor telak 7-25.
Pertandingan berlanjut ke set penentuan yaitu set kelima.
Berlangsungnya set kelima cukup sengit karena kedua kubu menunjukkan aksi poin dibalas poin.
Di poin kritis, kedua kubu masih berimbang karena mencatatkan skor 10-10.
Jual beli serangan terus terjadi hingga akhirnya Daejeon berhasil memenangkan laga dengan skor 16-18.
(Tribunnews.com/Chrysnha, Tio, Niken)