Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Sepang Clash 2015 Ciptakan Pantangan, Haram Yamaha dan Keluarga Marquez Menjalin Relasi

Yamaha memiliki larangan keras untuk menggunakan jasa pembalap keluarga Marquez di MotoGP setelah insiden Sepang Chals 2015 libatkan Valentino Rossi.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Sepang Clash 2015 Ciptakan Pantangan, Haram Yamaha dan Keluarga Marquez Menjalin Relasi
TRIBUN PONTIANAK/TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Para Rider saat bertarung menjadi juara pada balapan Moto GP di Sirkuit Sepang, malaysia, Minggu(25/10/2015). Pada balapan tersebut, Dani Pedrosa berhasil keluar sebagai juara dan di susul oleh Jorge Lorenzo pada podium kedua, serta podium tiga berhasil di menangi oleh Valentino Rossi. dalam balapan tersebut sempat terjadi duel sengit antara Valentino Rossi dan Marc Marquez, yang mengakibatkan Marquez terjatuh. TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA 

Keputusan itu tidak lepas dari perselisihan yang melibatkan Marc Marquez dan andalan Yamaha, Valentino Rossi pada musim 2015.

Hubungan antara Rossi dan pembalap Repsol Honda itu mencapai titik terendah saat menjalani GP Malaysia di Sirkuit Sepang.

Pembalap Yamaha-SRT Italia Valentino duduk di sebelah motornya pada 11 November 2021 di arena pacuan kuda Ricardo Tormo di Cheste, menjelang Grand Prix MotoGP Valencia. Seorang ikon olahraga memasuki masa pensiun pada 14 November 2021 di MotoGP Valencia di mana nama juara dunia sembilan kali Valentino Rossi akan menghiasi grid untuk terakhir kalinya.
Pembalap Yamaha-SRT Italia Valentino duduk di sebelah motornya pada 11 November 2021 di arena pacuan kuda Ricardo Tormo di Cheste, menjelang Grand Prix MotoGP Valencia. Seorang ikon olahraga memasuki masa pensiun pada 14 November 2021 di MotoGP Valencia di mana nama juara dunia sembilan kali Valentino Rossi akan menghiasi grid untuk terakhir kalinya. (JOSE JORDAN / AFP)

Insiden Sepang Clash yang membuat Rossi mendapatkan hukuman menjadi penyebab Yamaha tak sudi menerima keluarga Marquez hingga kini.

Dengan riwayat tersebut membuat pabrikan asal Iwata, Jepang itu merasa tidak mungkin untuk memasukkan salah satu klan Marquez di garasi mereka.

"Yamaha mengatakan tidak ada anggota keluarga Marquez yang bisa mengendarai motor ini," ucap Razali menegaskan.

"Karena Marquez dan apa yang telah terjadi pada musim 2015, itu menjadi sesuatu yang personal bagi mereka," tuturnya menambahkan.

Marc Marquez kabarnya juga pernah mengungkapkan hal serupa. Dia mengaku mendapatkan konfirmasi dari Direktur Yamaha, Lin Jarvis.

BERITA REKOMENDASI

Kendati demikian, Jarvis membantah pernah berkata ihwal pantangan Yamaha kepada keluarga Marquez kepada juara dunia MotoGP 6 kali tersebut. 

Saat ini, Marquez bersaudara kembali jadi rekan satu tim. Setelah sama-sama membela Honda pada 2020 lalu, kini Alex Marquez dan Marc Marquez membela tim Gresini Ducati mulai MotoGP 2024.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas