Bukan Baru Kemarin Sore, PBSI Tegaskan Inisiasi Pembentukan Pokja Olimpiade Sudah Sejak 2021
Tim Ad Hoc yang bertujuan untuk mensukseskan kiprah bulutangkis Indonesia di Olimpiade Paris itu diisi oleh sejumlah nama besar eks pebulutangkis
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Bukan Baru Kemarin Sore, PBSI Tegaskan Inisiasi Pembentukan Pokja Olimpiade Telah Sejak 2021
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Armand Darmadji buka suara terkait pembentukan kelompok kerja (Pokja) Olimpiade Paris 2024.
Manajer tim Ad Hoc PBSI itu mengatakan bahwa pembentukan pokja itu bukan baru 'kemarin sore'.
Armand mengklaim, pembentukan Pokja itu diinisiasi sejak 2021 lalu, tepatnya pada Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PBSI.
Baca juga: Daftar Lengkap Tim Ad Hoc PBSI Olimpiade Paris 2024: Christian Hadinata-Candra Wijaya Turun Gunung
"Tim Olimpiade sendiri, tim intinya sudah ada sebelum Ad Hoc dibentuk. Setelah berjalan sekian waktu akhirnya dibentuk ini bersama dengan nama-nama pakar," kata Armand.
"Penyempurnaan tim inti karena persaingannya sangat berat dan sulit menuju Olimpiade," sambungnya.
Tim Ad Hoc yang bertujuan untuk mensukseskan kiprah bulutangkis Indonesia di Olimpiade Paris itu diisi oleh sejumlah nama besar eks pebulutangkis nasional.
Mereka antara lain adalah Taufik Hidayat, Susy Susanti, Candra Wijaya, Greysia Polii, Tontowi Ahmad, dan Liliyana Natsir.
Nantinya, mereka akan menjadi mentor para pemain yang diproyeksikan untuk tampil di ajang empat tahunan itu.
"Kami ingin diberikan kepercayaan bahwa optimisme ini ingin membawa tim yang lebih solid. Kami percaya dengan tim ini, dengan berbagai macam formula dan orang yang terlibat," tutur Armand.
"Ini suatu energi positif dan atlet sepakat mendukung dan memberikan yang terbaik untuk mengumpulkan poin ke Olimpiade," imbuhnya.
Berikut Daftar Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024
PENASIHAT: