Ambisi dan Siasat Adik Marc Marquez demi Rebut Kemenangan Perdananya di MotoGP 2024
Alex Marquez menyiapkan siasat demi melancarkan ambisinya untuk merebut kemenangan perdananya di kelas MotoGP edisi 2024 nanti.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Alex Marquez menyiapkan siasat demi melancarkan misinya menuju gelaran MotoGP 2024.
Adik Marc Marquez menginginkan kemenangan perdananya di kelas MotoGP setelah mengarungi balapan kelas premier selama 5 musim.
Yap, sejak debut pada tahun 2020 silam bersama Honda, Alex belum pernah sekalipun naik podium utama.
Musim 2023 lalu, dia nyaris merebut kemenangan perdana di kelas premier ketika balapan di Malaysia.
Bertarung di Sirkuit Sepang, Alex tampil menawan dan memimpin balapan cukup lama.
Hanya saja, Enea Bastianini kala itu lebih on fire dan akhirnya berhasil merebut podium utama dari Alex Marquez.
Walhasil tujuan Alex untuk merebut kemenangan perdananya di kelas premier MotoGP ambuar.
Saat ini, Alex masih menyimpan ambisinya setelah mengarungi tahun 2023 dan optimis menatap musim 2024.
"Kami sudah melihat selama musim ini bahwa beberapa motor dari tahun 2022 memenangkan balapan, jadi semoga saja tidak ada lompatan besar di tahun 2024 sehingga kami dapat terus berjuang untuk balapan," terang Alex mengutip Crash.
"Memenangkan balapan? Mengapa tidak? Memenangkan balapan atau naik podium adalah tujuannya. Tahun lalu ada momen yang lebih baik atau lebih buruk, tapi kami selalu berusaha keras."
"Dan tahun ini jika kita terus bekerja dan konsisten kita bisa mencapainya. Di Malaysia nyaris lolos, karena Bastianini sangat cepat akhir pekan itu, tapi di tahun kedua dengan motor yang sama akan lebih mudah," ungkap Alex.
Demi melancarkan misinya, Alex menerangkan soal siasatnya untuk merebut kemenangan perdananya di kelas MotoGP.
Baca juga: MotoGP 2024 - Mentalitas Fabio Quartararo Diuji, Bertahan atau Cabut dari Yamaha?
Cara jajaran rider Ducati ini adalah saling berbagi data kepada seluruh pembalap yang menggawangi tim pabrikan Bologna.
Dari kacamata Alex, cara itu bisa saja jadi keuntungan maupun kerugian bagi tim Ducati.