Gregoria Mariska Tunjung Fokus Pemulihan Lutut Kiri Sebelum Terjun di Tur Eropa
Kendati tak pernah absen di tiga turnamen awal tahun ini, Gregoria rupanya sedang dibekap cedera pada bagian lutut kiri.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Gregoria Mariska Tunjung Fokus Pemulihan Lutut Kiri Sebelum Terjun di Tur Eropa
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, masih akan menjalani pemuliha cedera sebelum tur Eropa mendatang.
Kendati tak pernah absen di tiga turnamen awal tahun ini, Gregoria rupanya sedang dibekap cedera pada bagian lutut kiri.
Asisten Pelatih Tunggal Putri, Herli Djaenudin, mengatakan Gregoria pun masih memiliki waktu sekira 4-5 pekan untuk pemulihan cederanya.
"Khusus untuk Grego masih ada waktu sekitar 4-5 minggu, kami lagi fokus untuk penyembuhan cedera," ujar Herli, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (31/1/2024).
Herli mengatakan bahwa berdasarkan hasil pencitraan resonansi magnetik (MRI), Gregoria mengalami peradangan di lutut kirinya.
Cedera yang dialami atlet berusia 24 tahun itu juga ternyata sudah terjadi sejak Agustus tahun lalu.
Namun, Gregoria tetap tampil dengan protokol yang diberikan tim medis, supaya mengejar pengumpulan poin Olimpiade Paris 2024.
"Memang cedera sudah lama, dari bulan Agustus sebelum Kejuaraan Dunia sudah kena dia, lalu perhitungan poin ke olimpiade masih dihitung kan. Kebetulan sekarang ini posisinya ke-7, kami targekan jangan terlempar dari 8 (besar), itu saja, supaya menjaga poinnya amanm," kata Herli.
Setelah difokuskan untuk pemulihan cedera, Gregoria Mariska Tunjung diproyeksikan tampil di Tur Eropa BWF.
Juara Kumamoto Masters Japan 2023 itu akan tampil di French Open sampai All England pada Maret mendatang.
Sekadar informasi, pencapaian terbaik Gregoria pada tiga turnamen awal tahun yang dikutinya adalah menembus babak perempatfinal.
Atlet asal Wonogiri itu sukses masuk ke babak perempatfinal di Turnaman Super 1000 Malaysia Open dan Indonesia Masters (Super 500). Sementara itu, di India Open yang berstatus Super 750, Gregoria hanya mampu melesat ke babak 16 besar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.