Menpora Dito Ariotedjo Berharap Cabor Bulu Tangkis Indonesia Jaga Tradisi Emas di Olimpiade 2024 Paris

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo meyambangi Pelatnas PBSI di Cipayung guna melihat persiapan para atlet bulu tangkis Indonesia menuju Olimpiade Paris 2024.

Menpora Dito berharap, cabor bulu tangkis Indonesia bisa tetap menjaga tradisi meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.

Seperti diketahui, cabor bulutangkis tercatat sudah menyumbang delapan medali emas Olimpiade.

Atlet-atlet yang mendapatkannya, yakni Susi Susanti Olimpiade Barcelona 1992, Alan Budi Kusuma Olimpiade Barcelona 1992, Rexy Mainaky/Richard Subagja Olimpiade Atlanta 1996, Tony Gunawan/Candra Wijaya Olimpiade Sydney 2000.

Taufik Hidayat Olimpiade Athena 2004, Hendra Setiawan/Markis Kido Olimpiade Beijing 2008, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Rio 2016 dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu Olimpiade Tokyo 2020.

“Target pastinya sangat berharap bulu tangkis bisa menyumbangkan medali. Saya yakin dengan terobosan dan transformasi yang sedang dilakukan ini menuju Olimpiade Paris,” ujar Menpora Dito, Rabu (7/2/2024).

Harapan serupa juga dilontarkan CdM Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie.

Dia yakin tim bulu tangkis Merah Putih bisa menjaga tradisi medali pada ajang bergengsi tersebut. 

“Harapan pastinya bulu tangkis ini bisa sumbang medali. Fasilitas latihannya juga luar biasa ya. Kemudian atlet-atlet di sini juga dibimbing oleh para Olympian, tentu ini sangat bagus dan menjadi contoh bagi cabang olahraga lain,” terangnya. 

Sementara itu, Sekjen PBSI Fadil Imran menyambut baik atas dukungan yang diberikan Menpora Dito dan juga CdM Anindya.

Fadil bersama timnya akan berusaha memberikan yang terbaik. 

"Saya sudah identifikasi, jika Indonesia mau juara harus sesuai dengan ciri khas bangsa kita yaitu rukun, guyub, dan gotong royong. Saya yakin dengan semangat kebersamaan ini akan melahirkan prestasi,” pungkasnya.