Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Biang Kerok Gagalnya Pink Spiders Jadi Juara, Pelatih Sebut Cuma Idola Megawati yang Tampil Bagus

Pelatih Pink Spiders Marcello Abbondanza mengungkap biang kerok kegagalan timnya meraih juara Liga Voli Korea Selatan.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Biang Kerok Gagalnya Pink Spiders Jadi Juara, Pelatih Sebut Cuma Idola Megawati yang Tampil Bagus
Instagram @hkpinkspiders
Pevoli Korea, Kim Yeon-koung selebrasi bersama timnya Incheon Heungkuk Life Pink Spiders setelah mengalahkan Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass. Pelatih Pink Spiders Marcello Abbondanza mengungkap biang kerok kegagalan timnya meraih juara Liga Voli Korea Selatan. 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Pink Spiders, Marcello Abbondanza mengungkap biang kerok kegagalan timnya meraih juara Liga Voli Korea Selatan.

Pink Spider kembali gagal menjadi juara Liga Voli Korea Selatan dan harus rela menjadi runner up dua tahun beruntun.

Tim yang dikapteni Ratu Voli Korea, Kim Yeon-koung, kalah tiga kali di partai final dari Hyundai Hillstate pada Senin (1/4/2024).




Tiga laga diakhiri dengan skor identik 3-2. Ini adalah kegagalan kedua secara beruntun setelah musim lalu mereka juga kalah di partai final dari Hi Pass.

Musim lalu, Pink Spiders sempat menang di laga pertama dan kedua, namun secara mengejutkan menelan kekalahan di tiga laga setelahnya.

Kekalahan itu membuat pelatih Pink Spiders Marcello Abbondanza kecewa berat. Ia mengungkap beberapa faktor yang membuat timnya kembali gagal juara.

Menurutnya, para pemainnya tidak menunjukkan perubahan yang baik di musim ini. Dan di laga final, hanya segelintir pemain yang memiliki etos dan keinginan kuat menjadi juara.

BERITA TERKAIT

Baca juga: Hasil Final Liga Voli Korea: Hyundai Hillstate Juara! Pink Spiders Dibungkam Yang Hyo-jin Cs 2-3

Pelatih asal Italia itu mencatut nama kapten tim Kim Yeon-koung yang merupakan idola Megawati Hangestri Pertiwi.

Abbondanza menilai, hanya Kim Yeon-koung yang tampil dalam performa top bersama middle blocker Kim Su-ji.

"Sungguh mengecewakan karena tidak banyak pemain di tim yang ingin berkembang atau berubah atau mencoba sesuatu yang berbeda dari yang saya harapkan," kata Abbondanza, dikutip dari Xports News.

"Ketika saya datang ke tim ini sebagai pelatih asing, saya mencoba membuat melakukan perubahan dengan mengenalkan dan mencoba hal-hal baru, namun hasilnya mengecewakan. Saya masih kecewa karena usaha itu tidak berjalan," ujarnya.

"Saya tidak berpikir kurangnya pertumbuhan atau perubahan hanya karena usia. (Veteran) Kim Yeon-kyung dan Kim Su-ji telah menunjukkan kemampuan yang cukup untuk (mencoba hal-hal baru)."

"Yang mengejutkan, beberapa pemain seperti Do Soo-bin dan Park Soo-yeon tidak melakukannya dengan baik."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas