Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) resmi akan berkantor di Jakarta, Indonesia.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, mengatakan bahwa FIBA berkomitmen untuk turut membantu pengembangan bola basket di tanah air.

Hal tersebut disampaikan Dito usai melakukan pertemuan dengan FIBA Central Board, Ingo Weiss di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

"Hari ini kami sangat senang, bahwa FIBA, International Federation dari Olahraga Basket, memiliki komitmen dan juga bentuk apresiasi untuk Indonesia dengan mereka membuka kantor di Indonesia, khususnya di Jakarta," kata Dito.

Semula kantor FIBA di Jakarta baru akan aktif paling lambat pada akhir tahun mendatang.

Namun, Dito memberi target supaya kantor FIBA di Jakarta akan mulai aktif tak lebih dari setengah tahun atau 6 bulan dari sekarang.

"Tadi saya tanya kapan rencana kantornya mulai aktif, paling lambat akhir tahun, tapi tadi saya minta lebih cepat dan beliau meminta kalau bisa semua paperworknya cepat paling cepat 2 bulan lagi dan saya memberikan komitmen challenge dari FIBA, kami terima," ucap Dito.

"Jadi insya Allah tidak lama lagi gak sampai enam bulan. Insya Allah sudah ada kantor resmi FIBA di Indonesia," sambungnya.

Lebih lanjut, menteri berusia 33 tahun itu mengaku senang dengan berdirinya kantor FIBA di Jakarta.

Pasalnya, Indonesia menjadi negara ketiga di Asia yang dijadikan kantor oleh FIBA. Sebelumnya, FIBA juga telah berkantor di Singapura dan Cina.

"Ini sangat menyenangkan karena selain Indonesia yang akan baru ada di Meksiko. Dan untuk Asia ini baru ada di Indonesia dan juga Singapura dan di Cina," ungkap Dito.

Sementara itu, Ingo Weiss, mengungkapkan alasan mengapa FIBA membangun kantor di Jakarta.

Jawabannya adalah karena Indonesia dinilai sukses menjadi tuan rumah saat Piala Dunia Basket atau FIBA World Cup di tahun lalu.

"Kami berada di sini pada tahun 2023, dan kami menyelenggarakan World Cup yang luar biasa. Kami bertemu dengan banyak orang yang sangat antusias untuk bola basket," ujar Ingo.

"Mereka suka bola basket mereka ingin bermain basket di Indonesia. Semua orang ramah dan semua orang menikmati bola basket. Kami mengatakan bahwa setelah World Cup ini, kami tidak ingin pulang dan meninggalkan anda di sini dengan arena (Indonesia Arena) yang indah," paparnya.