MotoGP Catalunya 2024: Teror Marc Marquez Berlanjut, OTW Juara di Race Barcelona
Teror Marc Marquez berlanjut di MotoGP Catalunya 2024, kans terbuka untuk menjuarai agenda balapan di Barcelona.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Lima seri balapan MotoGP 2024 telah dirampungkan Marc Marquez dan kini ia menduduki posisi ketiga di tabel klasemen jelang MotoGP Catalunya 2024.
Manuver epik Marquez kepada Pecco Bagnaia di last corner MotoGP Prancis dua pekan lalu seakan jadi teror bahwa si Baby Alien kini telah kembali ke jalur kemenangan.
Diprediksi teror Marquez akan berlanjut di MotoGP Catalunya 2024 yang mana balapan bakal berlangsung di Sirkuit Barcelona.
Presenter TNT Sports, Michael Laverty mengulik alasan Marquez bisa langsung gacor dan kini menjadi salah satu penantang gelar juara dunia MotoGP 2024.
Dari kacamata Laverty, dia melihat beberapa bagian motor Desmosedici GP23 milik Ducati memang cocok untuk Marquez.
Ada beberapa part dari motor Ducati spek tahun 2023 itu yang dirubah demi kenyaman kakak Alex Marquez.
Dirangkum dari laman Crash, Laverty menerangkan kru Gresini Ducati selaku tim yang menaungi Marquez telah membuat motor yang nyaman untuk Marquez.
Dimulai dari jok hingga pijakan kaki yang disesuai dengan tinggi badan kekasih Gemma Pinto.
Kendati tidak menjelaskan secara detail, disimpulkan Marquez merupakan atlet yang fleksibel. Sehingga juara dunia delapan kali itu tidak kenal takut meski ada sedikit ketinggian antara jok dan pijakan kaki.
"Tugas kru (Gresini) adalah membuat Marc Marquez merasa nyaman. Dia mengendarai Honda sepanjang hidupnya (MotoGP), sekarang dia mencoba beradaptasi dengan Ducati," ujar Laverty.
"Kami tidak mengetahui detailnya, tetapi mereka akan memiliki subframe dengan ketinggian yang berbeda. Jarak dari jok ke footpeg sekitar 400mm. Marc (Marquez) adalah seorang atlet. Dia sangat lentur. Sangat fleksibel. Dia tidak takut jika merasa sesak di atas motor."
Bagian selanjutnya adalah setang. Setang motor milik Ducati cukup lebar dan itu cocok dengan karakteristik Marquez.
"Setang cukup lebar, sedikit mirip motorcrosser. Marc sangat suka berada di bagian depan motor, mengendalikannya, jadi setangnya cukup lebar."
"Hal ini memungkinkannya untuk mengerem dengan keras, menggunakan struktur kerangkanya untuk menyalurkan seluruh tenaga ke bagian depan motor," jelasnya.
Baca juga: Awas Yamaha Tantrum, Pramac Ducati Tergoda Tarik Marc Marquez Gantikan Jorge Martin