3 Rekor Manis Prancis Sabet Medali Emas Voli Putra Olimpiade 2024: Bartosz Kurek Antiklimaks
Ada tiga rekor manis yang dapat diukir Prancis andai meraih keping medali emas Olimpiade Paris 2024 mengalahkan Polandia yang diperkuat Kurek.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Prancis akan membukukan tiga prestasi beken jika berhasil mengonversikan laga final voli putra Olimpiade Paris 2024 menjadi keping medali emas saat melawan Polandia. Bartozs Kurek alamat antiklimaks.
Final voli putra Olimpiade Paris 2024 antara Prancis vs Polandia berlangsung di South Paris Arena Court 1, Sabtu (10/8/2024) pukul 18.00 WIB.
Kedua tim sama-sama diunggulkan untuk meraih medali tertinggi Olimpiade 2024.
Prancis berstatus sebagai juara bertahan. Jelas mereka difavoritkan untuk kembali menyabet emas pada laga final kali ini.
Namun Polandia juga tak bisa dipandang sebelah mata, mengingat mereka adalah tim ranking 1 dunia FIVB. Apalagi tim voli putra Polandia disesaki deretan pemain kelas wahid seperti Wilfredo Leon dan Bartosz Kurek.
Diprediksi, jalannya pertandingan perebutan medali emas voli putra Olimpiade Paris 2024 kali ini berjalan sengit.
Dirangkum dari laman Volleyballworld, ada tiga prestasi keren yang diraih Prancis jika mampu mengalahkan Polandia.
1. Tim Ketiga yang Mampu Back to Back Medali Emas
Jika berhasil mengatasi perlawanan Bartozs Kurek dan kolega, maka Prancis menjadi negara ketiga yang berhasil mempertahankan medali emas Olimpiade cabang olahraga voli indoor putra.
Dalam 36 tahun terakhir sejak voli indoor putra dipertandingkan pada Olimpiade, baru dua tim yang mampu meraih medali emas dua kali beruntun.
Pertama adalah Uni Soviet, yang mampu menjadi juara Olimpiade Tokyo 1964 dan Mexico 1968. Dan negara kedua adalah Amerika Serikat (Olimpiade LA 1984 dan Seoul 1988).
Baca juga: Jadwal Final Voli Putra Olimpiade 2024: Polandia Copas Rekor Setengah Abad, Prancis Jaga Martabat
2. Negara Keempat Raih Medali Emas di Depan Publik Sendiri
Prancis juga bisa menjadi tim keempat yang merayakan medali emas di hadapan pendukung sendiri , setelah Uni Soviet (Moskow 1980), Amerika Serikat (Los Angeles 1984), dan Brasil (Rio 2016).
Skuad Prancis di Paris 2024 terdiri dari sepuluh pemain yang memenangkan medali emas di Tokyo tiga tahun lalu.