Murid Valentino Rossi Dikhianati Ducati, The Doctor: Marc Marquez Hanya Lelucon
Muridnya Valentino Rossi dikhianati Ducati, sang legenda MotoGP langsung cap pemilihan Marquez ketimbang anak didiknya hanya lelucon.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
Rossi menilai bahwa keputusan Ducati mendatangkan Marquez adalah bentuk pengkhianatan kepada anak didiknya.
"Begitulah cara Pecco (Bagnaia) dibesarkan, dan baik (Jorge) Martin maupun Marco Bezzecchi juga menantikannya. Dan tiba-tiba Ducati memutuskan untuk mendatangkan Marc (Marquez)," papar Rossi.
"Wajar saja jika (para pembalap) merasa dikhianati. Dari satu momen ke momen berikutnya, mereka tidak lagi diperhitungkan, jadi tidak heran mereka menganggap pilihan Marquez sebagai lelucon."
Namun apa daya, keputusan Ducati tak bisa diganggu gugat. Eks Honda itu akan menjadi rider pabrikan bersama Pecco Bagnaia musim depan.
Menanggapi terkait Bagnaia bakal setim dengan Marquez di MotoGP 2025, Rossi jelas tetap membela anak didiknya.
Bagi Rossi, dengan motor pabrikan yang dimiliki musim depan serta mentalitasnya, Bagnaia tidak membutuhkan Marquez ada di sampingnya.
"Pecco (Bagnaia) sudah siap (melawan Marquez)," ungkap Rossi.
"Dia (Bagnaia) membuat perbedaan dan berhasil meningkatkan standar."
"Dia adalah juara dunia (MotoGP) dua kali dan sedang berjuang untuk gelar ketiga, tetapi menurut saya, dia tidak membutuhkan Marc (Marquez) di dalam kotak (garasi) untuk membuktikan bahwa dia adalah nomor satu," tandas sang legenda.
MotoGP 2025 masih tahun depan, saat ini baik Marquez, Bagnaia, Bezzecchi, Martin, dan Bastianini masih bertarung di MotoGP 2024.
Terlebih persaingan di empat besar klasemen MotoGP 2024 cukup ketat karena dihuni oleh rider jagoan Ducati.
Mulai daari Martin sebagai pemimpin, diikuti Bagnaia, Bastianini ketiga, dan Marquez urutan keempat.
Dalam waktu dekat rider elite Ducati akan kembali unjuk aksi dalam seri balapan Austria pada 16-18 Agustus 2024.
Jadwal MotoGP 2024 Terbaru
11. MotoGP Austria, Sirkuit Red Bull Ring : 16-18 Agustus