Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Valentino Rossi: Hujan Dulu, Baru Marc Marquez Bisa Menang Balapan MotoGP Lagi

Valentino Rossi berikan jawaban soal kapan dan bagaimana Marc Marquez bisa memenangkan balapan MotoGP lagi, sejak terakhir kali Emilia Romagna 2021.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Valentino Rossi: Hujan Dulu, Baru Marc Marquez Bisa Menang Balapan MotoGP Lagi
Twitter @MotorbikeMag
Pembalap Gresini Ducati, Marc Marquez persiapan sebelum balapan MotoGP Qatar 2024 di Sirkuit Lusail, Senin (11/3/2024) dini hari WIB. Marc Marquez finish di posisi keempat. 

TRIBUNNEWS.COM - Valentino Rossi membuat prediksi satu hal yang menurutnya pasti, kapan Marc Marquez bisa memenangkan balapan MotoGP 2024. Lewat kacamata The Doctor, hujan adalah "koentji" bagi MM93 mengakhiri paceklik kemenangan lebih dari 1000 hari di kelas premier.

Marc Marquez memang masih menemui kesulitan untuk segera naik podium utama pada main race MotoGP.

Terakhir kali Marc Marquez memetik kemenangan ialah di Sirkuit Misano, tepatnya Grand Prix Emilia Romagna musim 2021. Praktis setelah periode tersebut, The Baby Alien, julukan Marquez, belum pernah finis terdepan di balapan utama.

Bahkan sejak memutuskan meninggalkan Repdol Honda dan bergabung ke Gresini Racing di MotoGP 2024, MM93 belum bisa menjawab ekspektasi.

Juara Dunia sembilan kali, Valentino Rossi (tengah) Italia, berpose bersama anggota Tim Mooney VR46 saat upacara pengunduran diri nomor 46 ikoniknya, menjelang Grand Prix Moto GP Italia di trek balap Mugello, Tuscany, pada 28 Mei 2022.
Juara Dunia sembilan kali, Valentino Rossi (tengah) Italia, berpose bersama anggota Tim Mooney VR46 saat upacara pengunduran diri nomor 46 ikoniknya, menjelang Grand Prix Moto GP Italia di trek balap Mugello, Tuscany, pada 28 Mei 2022. (Filippo MONTEFORTE / AFP)

Sempat di gadang-gadang segera meraih kemenangan dan bersaing di perebutan juara dunia MotoGP 2024, Marquez justru masih nir podium utama musim ini.

Akan tetapi kabar baiknya, juara dunia MotoGP 6 kali tersebut mampu bersaing di grid depan. Sehingga secara entertaint, Marquez mampu memberikan hiburan bagi gp mania.

Sebab sejak kecelakaan highside menimpanya di musim 2020, Marquez kesulitan bersaing di grid depan.

Berita Rekomendasi

Terlebih development RC213V yang terkesan jalan di tempat, membuat Marquez di tahun-tahun terakhir bersama Honda sulit untuk bersaing di baris depan.

Kini menjadi teka-teki, kapan Marquez bisa memetik kemenangan pertamanya di MotoGP sejak 2021 silam? Valentino Rossi menjadi satu di antara yang memberikan komentar.

Pria yang juga dikenal sebagai musuh abadi Marquez ini memahami seperti apa kekuatan lawannya. Oleh karena itu, The Doctor memiliki jawaban meyakinkan soal kapan The Baby Alien bisa meraih podium utama.

Juara dunia MotoGP 9 kali ini mengklaim, Marquez bisa memetik kemenangan ketika jalannya balapan berlangsung wet race alias hujan maupun lintasan basah.

Baca juga: Jadwal MotoGP Aragon 2024: Taman Bermain Marc Marquez, Saatnya Akhiri Paceklik Juara

Sebab diakui oleh para rival, Marquez menjadi segelintir pembalap yang mempunyai kemampuan sama baiknya ketika menggeber kuda besi, baik dalam situasi dry maupun wet race.

"Tentu saja dengan air Anda memulai hampir dari awal (jika hujan). Tetapi Marquez sangat kuat di lintasan basah, dan dengan Ducati dia langsung melaju sangat cepat, jadi dia akan memiliki peluang yang lebih baik,” ujar Rossi, dikutip dari laman Crash.

Komentar tersebut dilontarkan sebelum balapan MotoGP Austria 2024 berlangsung akhir pekan lalu, Minggu (18/8/2024).

“Tetapi saya berharap akan kering, juga karena jika saya ingin pergi, dan menonton balapan di lintasan, saya akan basah! Jadi, jauh lebih baik dalam kondisi kering untuk atmosfer para pembalap, dan kami,” tuturnya.

Hasilnya saat sesi balapan, prediksi Rossi benar terjadi.

Francesco Bagnaia kembali menjadi juara di Red Bull Rings, alias hattrick setelah dua tahun lalu menjadi juara satu di lintasan yang sama.

Bahkan tahun ini saat balapan dalam waktu cepat, alias sprint race, pembalap Ducati Lenovo itu berhasil menjadi yang tercepat, artinya dua kemenangan dikantonginya.

“Pecco adalah penafsir hebat trek ini, dalam beberapa tahun terakhir dia selalu ada di sana,” katanya.

Sedangkan Marc Marquez yang terlihat come back belum berhasil meraih podium. Start dari posisi ke-3, di awal putaran melebar hingga keluar lintasan, karena bersenggolan dengan Franco Morbidelli saat ingin bermanuver.

Meski sempat merosot ke urutan terbawah, perlahan pembalap Gresini Racing itu menyusul pembalap lainnya, dan finis ke-4, atau di belakang Enea Bastianini.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas