TRIBUNNEWS.COM - Balapan MotoGP Mandalika 2024 menghadirkan fakta yang melibatkan pabrikan Bologna, Ducati. Tim asal Italia ini sudah memastikan satu gelar juara dunia dan berpotensi besar merebut Triple Crown.

Seri MotoGP di Indonesia bertajuk MotoGP Mandalika 2024 dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 27-29 September.

Diprediksi, rangkaian balap MotoGP 2024 akhir pekan ini di Indonesia berlangsung sengit. 

Perebutan juara dunia musim ini masih terbuka. Yang semula mengerucut ke Francesco 'Pecco' Bagnaia dan Jorge Martin, kini ada empat contender.

Selain Pecco dan Martin, Marc Marquez maupun Enea Bastianini juga tak bisa dicoret begitu saja dari persaingan titel juara dunia MotoGP 2024.

Dua kemenangan dari tiga seri terakhir menjadi bukti bahwa MM93 bisa merecoki upaya Pecco Bagnaia hattrick juara dunia, atau Jorge Martin membidik titel kampiun kelas premier pertamanya.

Sedangkan Enea Bastianini, finis terdepan pada Grand Prix Emilia Romagna membuatnya ogah 'dilepeh' begitu saja dalam persaingan memuncaki klasemen di akhir kejuaraan MotoGP 2024.

Menariknya setelah pembalap berjuluk The Beast memenangkan GP Emilia Romagna di Misano, Rimini, Italia, memastikan satu gelar juara dunia untuk Ducati.

Dilansir laman resmi MotoGP, Ducati memimpin klasemen konstruktor dengan 500 poin, dan tak lagi mungkin terkejar oleh pesaing terdekatnya, KTM, yang ada di peringkat kedua dengan 239 poin.

Ini adalah gelar dunia konstruktor Ducati yang keenam sejak berlaga di MotoGP pada 2003, serta merupakan gelar dunia konstruktor mereka yang kelima secara beruntun.

Dengan gelar dunia konstruktor kali ini, Ducati pun menduduki peringkat kelima dalam daftar konstruktor dengan gelar dunia terbanyak dalam sejarah GP500/MotoGP.

Baca juga: Daftar Pembalap MotoGP 2024 Tiba di Indonesia: Jorge Martin Pertama, Aleix Espargaro Main di Laut

Honda masih mengoleksi gelar paling banyak, yakni dengan 25 gelar dunia.

Ducati juga berpotensi kembali menyabet gelar Triple Crown di MotoGP 2024. 

Pasalnya, tiga tim mereka, yakni Ducati Lenovo Team, Prima Pramac Racing, dan Gresini Racing menguasai tiga besar klasemen tim. Tim non-Ducati terbaik saat ini adalah Aprilia Racing di peringkat keempat.