Alasan Jenderal George Ngotot Maju Meski Dilarang Presiden FIFA
KSAD Jenderal George Toisutta tetap menyatakan maju mencalon di Pemilihan Ketua Umum PSSI Periode 2011-2015 meski dilarang FIFA. Kenapa?
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Jenderal bintang empat ini menyanggah pernyataan Blatter. Bavginya statement tersebut merupakan pernyataan individu dan bukan bersifat kelembagaan. Ia juga menyiratkan sudah mendapatkan penjelasan yang lebih konprehensif dari Ketua KONI, Rita Subowo yang telh bertemu langsung dengan Blatter.
"Organisasi tidak bisa diwakilkan oleh orang per orang. Ibu Rita Subowo (Ketua KONI) sudah bertemu langsung dengan Blatter sehingga dia yang tahu penjelasan lengkapnya," kata Toisutta.
Jenderal George dan Arifin Panigoro secara tegas menyatakan maju dalam Kongres Pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2011-2015. Mereka menyatakan siap menerima keputusan apa pun seandainya kalah dalam kongres yang digelar pada 29 April itu.
Pernyataan itu disampaikan Toisutta saat hadir dalam rapat konsolidasi Komite Penyelamatan Persepakbolaan Nasional (KPPN) di Hotel Gran Melia, Kamis (24/3/2011). Dalam rapat tersebut, kata Toisutta, para peserta menanyakan kesiapan dirinya dan Arifin Panigoro untuk maju dalam Kongres Pemilihan Ketua Umum PSSI.
"Mereka menanyakan kesiapan kami untuk maju. Saya jawab sudah telanjur basah," jelas Toisutta. "Saya taat asas. Arifin tidak mungkin menjadi bos Medco Group. Kalah-menang tidak masalah. Yang penting PSSI bisa berubah," jawab Toisutta saat ditanya apakah legowo bila kalah dalam kongres mendatang.
Arifin dan Toisutta sebetulnya sudah mendaftarkan menjadi calon Ketua Umum PSSI. Namun, nama mereka tidak lolos verifikasi Komite Pemilihan. Hanya Nurdin Halid dan Nirwan Bakrie yang lolos verifikasi. Namun, akhirnya keempat calon tersebut digugurkan oleh Komite Banding.
Kekisruhan tersebut mengundang perhatian Presiden FIFA, Sepp Blatter. Dia meminta Kongres PSSI diselenggarakan pada 26 Maret dan 29 April. Selain itu, dia juga meminta Kongres PSSI untuk menghormati keputusan Komite Banding.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.